SuaraJabar.id - Jalan Pasteur, Kota Bandung sudah mulai bisa dilalui kendaraan bermotor pada pukul 20.10 WIB setelah sebelumnya terendam banjir setinggi satu meter.
"Alhamdulillah sudah surut, masih ada genangan sedikit tapi mobil motor sudah bisa lewat," ujar Randi, pengemudi ojek online yang biasa mangkal di depan BTC Pasteur ketika dihubungi, Kamis (24/12/2020) malam.
Dari pantauan di media sosial dengan tagar "Banjir Bandung", kepadatan di ruas Jalan pasteur baik dari arah timur dan barat sudah mulai terurai.
Sebelumnya, hujan deras yang mengguyur Kota Bandung Kamis (24/12/2020) sore membuat beberapa titik di kota ini terendam banjir. Beberapa ruas jalan bahkan tidak dapat dilalui kendaraan roda empat.
Dari pantauan wartawan, beberapa wilayah yang mengalami banjir, mulai dari wilayah barat, yang meliputi daerah Sukajadi, Pasteur, Cihampelas bawah, Cipedes dan Sukamulya.
Di depan BTC pasteur, banjir bahkan membuat kendaraan roda empat tidak dapat melintas akibat genangan air yang mencapai paha orang dewasa.
Kemacetan pun terjadi di salah satu pintu masuk Kota Bandung ini. Baik arah menuju Bandung mau pun arah keluar Bandung.
Untuk di bagian tengah, banjir terjadi di wilayah Pagarsih dan Moh. Toha. Untuk banjir di Pagarsih, ketinggian air mencapai betis orang dewasa.
Kendaraan pun tidak dapat melintasi kawasan tersebut. Polisi tengah berupaya melakukan pengalihan arus, untuk memecah kepadatan lalu lintas.
Baca Juga: Kota Bandung Dikepung Banjir, Hindari Jalan Pasteur!
Dalam kejadian banjir ini, terdapat laporan mobil terbawa hanyut derasnya luapan aliran air selokan yang meluap. Kejadian itu terjadi di Sukamulya, Sukajadi. Belum diketahui apakah terdapat korban jiwa atau tidak.
Kejadian lainnya, yakni adanya laporan orang terbawa arus air, di Baladewa, Padjajaran. Hingga kini petugas dari Diskar PB Kota Bandung tengah meluncur ke lokasi kejadian, untuk mengevakuasi korban.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Gempar KTP Palsu WNA Israel di Cianjur, Bupati Wahyu Ferdian Bongkar Data Aron Geller Fiktif
-
Dokter Dikeroyok di Depan Rumah! 5 Pelaku Ditangkap
-
36 Pendaki Ilegal Ini Dihukum Berat!
-
Warga Bantah Pukul Anak Anggota DPRD di Bogor, Wakil Rakyat dari NasDem 'Keukeuh' Buat Laporan
-
Gerakan Rakyat Desak Jokowi Tanggung Jawab Soal Whoosh: Beban Keuangan Merusak Upaya Ekonomi Prabowo