SuaraJabar.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan peringatan terkait program bantuan sosial (Bansos) tunai se-Indonesia yang resmi diluncurkan hari ini, Senin (4/1/2021). Peringatan itu disampaikan Jokowi terutama ke kalangan orang dewasa atau bapak-bapak.
Kepada bapak-bapak di seluruh Indonesia, Jokowi berpesan agar uang bansos tunai tak dibelikan rokok.
"Kalau yang untuk beli sembako ya beli sembako, jangan ada yang digunakan untuk beli rokok. Hati-hati nih yang bapak-bapak terutama. Jangan dipakai untuk beli rokok, belikan sembako sehingga bisa mengurangi beban keluarga di saat masa pandemi ini," ujar Jokowi dalam Peluncuran Bantuan Tunai se-Indonesia tahun 2021 di Istana Negara, Senin (4/1/2021).
Ia berharap bantuan tunai tersebut diutamakan untuk memenuhi kebutuhan pokok. Sehingga dapat mengurangi beban keluarga.
Baca Juga: Dampak Covid-19, Tingkat Kunjungan Destinasi di Mangunan Turun 40 Persen
"Jadi diutamakan untuk memenuhi kebutuhan pokok dan pangan utk keluarga. tadi sudah disampaikan juga oleh bu Mensos, saya ulang supaya kita jelas semuanya," ucap dia.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu kembali mengingatkan bantuan yang diterima nilainya utuh dan tak terkena potongan-potongan.
Sehingga dikirim langsung kepada penerima manfaat melalui bank-bank pemerintah ataupun melalui kantor PT Pos Indonesia
"Supaya diingatkan ini kepada penerima dan tetangga-tetangga yang tidak datang, hari ini diberitahu tidak ada potongan-potongan. Karena ini dikirimkan langsung kepada penerima baik nanti lewat bank-bank milik pemerintah maupun lewat kantor pos," ucap dia.
Karena itu, Jokowi juga memerintahkan para menteri, para gubernur untuk mengawal proses penyaluran tersebut agar cepat dan tepat sasaran.
Baca Juga: Jokowi Luncurkan Bansos Tunai ke 38,8 Juta KK Korban Corona, Ini Tahapannya
"Dan diawasi, tidak ada potongan-potongan apapun sehingga dampak ekonominya segera bisa muncul dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi kita dan tentu saja rakyat tidak menunggu terlalu lama," kata Jokowi.
Di kesempatan yang sama, Menteri Sosial Tri Rismaharini menuturkan agar pemanfaatan bantuan tunai bijak dan tepat, pihaknya akan memberi arahan penggunaan bantuan melalui publikasi, sosialisasi maupun edukasi yang disampaikan oleh petugas Bank maupun PT Pos Indonesia.
Sosialisasi tersebut di antaranya program PKH yang disalurkan setiap 3 bulan sekali Januari, April, Juli, Oktober.
"Manfaat apa saja yang bisa digunakan agar bijak dan tepat, seperti peningkatan kesehatan keluarga, peningkatan pendidikan anak dan mengurangi beban keluarga, kebutuhan dasar modal usaha dan sebagian untuk ditabung," ucap Risma.
Kemudian bantuan sembako yang diserahkan dalam bentuk bantuan pangan tunai nilai bantuan Rp 200.000 per bulan.
Per keluarga kata Risma, bisa membelanjakan bantuan tunai sembako di warung setempat atau tempat-tempat penjualan makanan untuk bahan pokok karbohidrat, protein hewani, protein nabati dan sumber vitamin dan mineral.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Pemerintah Prabowo Beri Subsidi Upah ke Buruh dan Guru, Tapi Lebih Kecil dari di era Jokowi
-
Ijazah Jokowi Ditampilkan di Layar Besar, Bareskrim Polri Pastikan Asli
-
Potret Jokowi Jalani Pemeriksaan di Bareskrim Polri Terkait Kasus Ijazah Palsu
-
Potret Jokowi Lapor Sendiri Tudingan Ijazah Palsu ke Polda Metro Jaya
-
Tangani Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Suami Jessica Mila Dituding Cari Panggung
Tag
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
- 7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik Memutihkan Wajah, Harga Murah Mulai Rp32 Ribuan
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
-
Usai Tepuk Pundak Prabowo Subianto, Kini Handphone Ole Romeny Disita
Terkini
-
Sidang Korupsi Hibah NPCI Jabar: Hasil Audit Perkara Kevin Fabiano Dinilai Cacat Hukum
-
Terdapat 5 Link DANA Kaget Khusus untuk Warga Jabar, Klaim Sekarang Auto Cuan
-
Siap-siap! Lalu Lintas Tol Jabodetabek Meningkat Drastis
-
Indonesia Punya Harapan Baru Atasi Sampah, Ini Alasannya
-
Ridwan Kamil Segera Diperiksa KPK Terkait Dugaan Korupsi Bank BJB