SuaraJabar.id - Kawasan Wisata Pantai Pangandaran akan tetap buka selama masa Lebaran 1442 Hijriah. Pangandaran buka dan dapat menerima kunjungan wisata.
Namun, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, Pantai Pangandaran hanya bisa dikunjungi oleh warga Kabupaten Pangandaran.
Itu pun kata dia, dengan catatan harus tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
“Jadi wisata Pangandaran masih tetap dibuka," kata Jeje dilansir HR Online-jejaring Suara.com, Selasa (4/5/2021).
Baca Juga: Kemenhub Tegaskan Bus Berstiker Khusus Bukan untuk Angkut Pemudik
Jeje menambahkan, Pangandaran tertutup bagi pemudik dari luar daerah seperti Bandung dan Jakarta.
Bagi kendaraan leter Z atau wilayah Tasikmalaya dan sekitarnya masih diperbolehkan, asal membawa hasil rapid test. Terlebih bagi pemudik dari zona merah.
Hal tersebut berdasarkan dari hasil rakor Forkopimda bersama stakeholder, SKPD dan DPRD Kabupaten Pangandaran. Dalam rakor tersebut ada dua hal penting yang menjadi pembahasan. Pada intinya, penanganan Covid-19 bisa berjalan dengan baik. Kedua perekonomian harus tetap berjalan.
“Penanganan Covid-19 di Pangandaran harus berjalan dengan baik. Begitu pula ekonomi harus tetap hidup. Bagi pemudik yang nekat, kita akan isolasi lima hari di desanya masing-masing,” kata Jeje.
Sedangkan, untuk pemudik lokal dari daerah Priangan Timur tidak ada larangan, masih bisa masuk ke Pangandaran. Seperti ASN harus ada izin dari atasannya. Kemudian, harus ada surat keterangan dari desa.
Baca Juga: Alamak! Gelombang Pemudik Terus Tiba di Pelabuhan Kendal
“Aturan mudik lokal juga diatur di wilayah Priangan Timur, dan diimbau membawa hasil rapid test. Apalagi yang datang dari zona merah,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Piknik Bersama Maut: Film Pendek yang Ajarkan Pentingnya Menikmati Hidup
-
Pangandaran Diguncang Gempa M 5.0, Getarannya Dirasakan hingga ke Sukabumi
-
Minimnya Literasi Soal Megathrust, Bikin Dunia Wisata Jadi Lesu?
-
Pengalaman Baru yang Menyegarkan, Bisa Piknik di Tengah Kota Sambil Belanja Brand Lokal
-
Gempa Pangandaran di atas Magnitudo 5 Dipicu Gerak Lempeng di Selatan Jawa
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Rooms Inc d'Botanica Bandung Ikut Semarakkan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust Bertajuk "Serenata Akhir Tahun"
-
Miris! Pelajar SMA Cianjur Jadi Kurir Narkoba Internasional, Raup Untung Puluhan Juta
-
Lari Sambil Donasi, OPPO Run 2024 Kumpulkan Dana untuk Pemberdayaan Disabilitas
-
Sikap Politik PWNU di Pilkada Jabar: Gubernur Terpilih Wajib Kuatkan Persatuan Umat
-
Dapat Bonus Logam Mulia 1 Gram, Yuk Ikuti KPR BRI Property Expo 2024