SuaraJabar.id - Nasib nahas menimpa dua warga cianjur. Mereka tiba-diba dibacok orang tidak dikenal ketika sedang mengendarai sepeda motor.
Akibat aksi pembacokan ini, keduanya mengalami luka-luka. Satu di antara kedua korban ini bahkan mengalami putus lengan akibat sabetan senjata tajam pelaku.
Kejadian mengerikan ini terjadi di Kampung Pasekon RT 01/RW 12, Desa Cipendawa, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur pada Senin (10/5/2021) sekitar jam 23.30 WIB.
Korban pembacokan atau pengeroyokan diketahui berinisial D dan F. Keduanya dibacok menggunakan parang oleh orang tak dikenal saat membawa motor.
Baca Juga: Terungkap! Pelaku Pembakar Gadis Cianjur Pernah Membunuh dan Mencuri
Kanit Reskrim Polsek Pacet, Ipda Yudi Heryanadi menuturkan, tim piket reskrim mendapatkan laporan dari Bhabinkamtibmas Cipendawa bahwa terjadi pengeroyokan atau pembacokan di wilayah Kampung Pasekon, Kecamatan Pacet, Cianjur.
“Betul kang, terjadi dugaan pelaku pengeroyokan atau pembacokan kepada oleh dua orang tak dikenal sekitar jam 23.30 Wib,” ujarnya kepada Cianjur Today saat dikonfirmasi, Selasa (11/5/2021).
Kedua korban diketahui beralamat di Kampung Aryat RT05/RW 01 Desa Cipanas, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur.
Yudi mengatakan, kronologis pembacokan hingga tangan putus bermula ketika kedua korban sedang mengendarai sepeda motor.
Mereka dibuntuti oleh pelaku yang berjumlah dua orang dengan sepeda motor Honda Beat hitam dengan nomor polisi yang tidak diketahui.
“Nah sesampainya di tempat kejadian perkara, pelaku menendang korban hingga terjatuh. Kemudian pelaku membacok korban dengan menggunakan parang atau samurai hingga satu orang berinisial D tanganya putus,” kata dia.
Baca Juga: Bupati Cianjur Minta Masyarakat Gelar Sholat Idul Fitri di Ruang Terbuka
Setelah melancarkan aksinya, lanjut Yudi, dua orang pelaku yang tidak diketahi identitasnya tersebut melarikan diri. Hingga saat ini pelaku belum ditemukan.
“Dua orang korban seketika langsung dibawa ke RSUD Cimacan untuk dilakukan penanganan atau perawatan,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Pergerakan Tanah Meluas di Kadupandak Cianjur, 63 Rumah Rusak, Ratusan Warga Mengungsi
-
Modus Iming-iming Kerja di Pemkab, Adik Bupati Cianjur Telak-telak Tipu Korban Rp500 Juta
-
Meracau Saat Ditangkap, Pengadang Bus Transjakarta Ternyata Depresi Berat
-
Datangi The Nice Funtastic Park, Wisata Alam sekaligus Edukatif di Cianjur
-
Perebutan Motor Berujung Maut, Paman Dibacok hingga Tewas di Kamal Muara saat Bantu Keponakan
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Penghitungan Sementara KPU: Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan Unggul Telak di Pilgub Jabar
-
Enam Petugas KPPS Meninggal, KPU Jabar: Bukan Hanya Kelelahan, Tapi Memang Ada yang Sakit
-
Dedi-Erwan Unggul Quick Count, Anak Bos Persib: Insya Allah Hasil Resmi Tak Beda Jauh dengan Hitung Cepat
-
Ada Potensi Pemungutan Suara Ulang di Karawang dan Sukabumi, Pj Gubernur Jabar: Tunggu Bawaslu
-
Petugas TPS Meninggal Saat Bertugas, Begini Pesan PJ Gubernur Jabar