SuaraJabar.id - Ratusan jamaah haji asal Kota Banjar yang akan berangkat ke tanah suci tahun 2021 dipastikan batal atau kembali ditunda.
Kepastian pembatalan itu setelah Kantor Kementerian Agama Kota Banjar, Jawa Barat, mengikuti rapat koodinasi dengan pemerintah pusat.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Banjar H. Badruzzaman, melalui Kasi Haji dan Umroh H. Endang Syarif Hidayat mengaku, pembatalan itu berdasarkan Keputusan Menteri Agama nomor 660 tahun 2021 tentang Pembatalan Keberangkatan Jemaah Haji pada Penyelenggaraan ibadah haji tahun 1442 H/2021.
"Hasil koordinasi untuk pemberangkatan jamaah haji pada tahun ini dibatalkan," katanya, Kamis (3/6/2021).
Yang menjadi pertimbangan pembatalan tersebut, yaitu untuk melindungi keselamatan jemaah haji karena kondisi saat ini masih dalam situasi pandemi Covid-19.
Selain itu, hingga saat ini Pemerintah Arab Saudi juga belum membuka jalur penerbangan dari Indonesia ke Arab Saudi. Pemerintah Indonesia juga belum adanya kuota dari Pemerintah Arab.
“Jadi yang menjadi pertimbangan itu karena alasan kesehatan para jamaah mengingat sekarang masih dalam masa pandemi serta belum dibukanya jalur penerbangan ke Arab Saudi,” jelasnya.
Ia mengatakan, sebanyak 176 orang calon jamaah haji yang ditunda keberangkatannya. Mereka merupakan jamaah yang mengalami penundaan pada tahun 2020.
Pihaknya juga memastikan jamaah haji yang gagal berangkat akan menjadi prioritas pada pelaksanaan ibadah haji di tahun mendatang jika tahun 2022 situasinya sudah membaik.
Baca Juga: 5 Tanda kalau Pasanganmu adalah Sosok Belahan Jiwa, Kamu Beruntung!
“Untuk tahun ini kan belum dibuka kuota ibadah hajinya. Jadi mereka itu jemaah haji yang tahun lalu juga mengalami penundaan. Nanti kami usahakan tahun depan menjadi prioritas,” tuturnya.
Dirinya berharap semua pihak khususnya para jamaah haji di Banjar bisa memahami kondisi tersebut dengan bersabar. Ia juga mengajak jamaah haji berdo’a agar pandemi Covid-19 ini segera berakhir dan pelaksanaan ibadah haji bisa kembali dibuka.
Berita Terkait
-
Jemaah Haji Dibatalkan Pertama dalam Sejarah, Haikal Hassan Curiga karena Zalim ke HRS
-
Pemerintah Indonesia Dituding Batalkan Ibadah Haji Sepihak, Shamsi Ali : Tidak Sensitif
-
Pemerintah Kembali Batalkan Ibadah Haji, PKS: Keputusan Tergesa-gesa
-
Jamaah Haji 2021 Gagal Berangkat, Demokrat Minta SBY Lobi Arab Saudi
-
Resmi, 1.534 Calon Jemaah Haji Kota Depok Batal ke Tanah Suci
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
Akhirnya! Setelah 256 Hari Menggantung, KPK Pastikan Panggil Ridwan Kamil Kasus Bank BJB
-
3 Rekomendasi HP Murah Kualitas Bagus untuk Mahasiswa 2025: Spek Dewa, Harga Sahabat Kosan!
-
3 Laboratorium Rahasia Narkotika Beroperasi di Bogor dan Cimahi
-
Geger Penemuan Kerangka Manusia di Irigasi Karawang
-
Ego 3 Kades di Karawang Nyaris Gagalkan Proyek Banjir Vital! Dedi Mulyadi Turun Tangan, Ini Hasilnya