SuaraJabar.id - Seorang siswi SMA di Kabupaten Pangandaran dilarikan ke Puskesmas usai menjalani vaksinasi Covid-19, Rabu (28/7/2021).
Siswi SMA bernama Gina Pirnanda itu mengalai mual dan muntah-muntah usai menjalani suntik vaksin Covid-19.
Ia merupakan Desa Campaka Kecamatan Cigugur. Gina mengalami gejala usai mengikuti vaksinasi Covid-19 di wilayah Desa Parakanmanggu, Kecamatan Parigi.
Camat Parigi, Kabupaten Pangandaran, Edih Safrudin membenarkan adanya siswi SMA yang mengalami gejala usai suntik vaksin Covid-19.
Baca Juga: Angka Cakupan Masih Rendah, Sukoharjo Buka Sentra Vaksinasi Covid-19
“Siswi tersebut lalu dilarikan ke Puskesmas Cigugur, karena lokasinya lebih dekat ke sana,” ujar Edih.
Sebenarnya lanjut Edih, sebelum menjalani suntik vaksin, siswi tersebut sudah menjalani pemeriksaan skrining kesehatan dan dinyatakan layak untuk divaksin.
Namun ternyata, anak tersebut memiliki riwayat sakit lambung dan asma.
“Setelah dilakukan perawatan, anak tersebut diperbolehkan untuk pulang karena kondisinya sudah membaik,” paparnya.
Pihak Satgas Covid-19 Parigi, Kabupaten Pangandaran, juga telah menengok siswi tersebut ke rumahnya.
Baca Juga: Sasar 5 Lokasi di Jakarta, Ini Jadwal Mobil Vaksin Covid-19 Keliling Kamis 29 Juli 2021
“Alhamdulilah keadaannya sudah membaik, sudah tidak mual mual lagi, tinggal lemasnya saja,” ucapnya.
Pihaknya berpesan kepada keluarga Gina agar berkoordinasi dengan pihak Puskesmas jika ada kendala.
Sementara Saepudin salah seorang anggota keluarga dari Gina membenarkan jika Gina memiliki riwayat penyakit asma dan lambung.
Bahkan sebulan yang lalu ia sempat menjalani perawatan di Puskesmas.
“Saya tidak mengetahui apakah ia divaksin atas kemauannya atau ada dorongan orang lain, saya belum sempat menanyakannya, saat ini Gina Lagi tidur, ” paparnya.
Berita Terkait
-
Pangandaran Diguncang Gempa M 5.0, Getarannya Dirasakan hingga ke Sukabumi
-
Seorang Dokter di Inggris Coba Bunuh Pasangan Ibunya dengan Vaksin COVID-19 Palsu!
-
Pesta Seks Selama Pandemi dan Kebohongan Vaksin Covid-19, Dokter di New York Terancam Penjara!
-
Minimnya Literasi Soal Megathrust, Bikin Dunia Wisata Jadi Lesu?
-
Gempa Pangandaran di atas Magnitudo 5 Dipicu Gerak Lempeng di Selatan Jawa
Terpopuler
- Keponakan Megawati jadi Tersangka Kasus Judol Komdigi, PDIP: Kasus Alwin Jabarti Kiemas Contoh Nyata Politisasi Hukum
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Hukum Tiup Lilin Dalam Islam, Teganya Geni Faruk Langsung Padamkan Lilin Ultah saat Akan Ditiup Ameena
- Kevin Diks: Itu Adalah Ide yang Buruk...
- Sebut Jakarta Bakal Kembali Dipimpin PDIP, Rocky Gerung: Jokowi Dibuat Tak Berdaya
Pilihan
-
Uji Tabrak Gagal Raih Bintang, Standar Keamanan Citroen C3 Aircross Mengkhawatirkan
-
Erick Thohir Sebut Aturan Kredit Pembiayaan Rumah Ribet, Target Prabowo Dibawa-bawa
-
Hore! Harga Tiket Pesawat Domestik Turun 10% Sepanjang Libur Nataru
-
Broto Wijayanto, Inspirator di Balik Inklusivitas Komunitas Bawayang
-
Bye-Bye Jari Bertinta! 5 Tips Cepat Bersihkan Jari Setelah Nyoblos
Terkini
-
Usai Nyoblos di TPS Kota Bekasi, Ahmad Syaikhu Berharap Pilkada 2024 Berjalan Lancar
-
Komitmen BRI Layani Seluruh Nasabah Termasuk Penyandang Disabilitas Telah Terbukti dan Ini Respons Publik
-
Usai Nyoblos di Purwakarta, Ini Harapan Dedi Mulyadi di Pilgub Jabar
-
Rooms Inc d'Botanica Bandung Ikut Semarakkan Program Akhir Tahun Artotel Wanderlust Bertajuk "Serenata Akhir Tahun"
-
Miris! Pelajar SMA Cianjur Jadi Kurir Narkoba Internasional, Raup Untung Puluhan Juta