Warga di sana tak menutup diri terhadap perkembangan zaman. Teknologi di kalangan masyarakatnya seperti berbagai peralatan elektronik mereka pakai tak bedanya dengan masyarakat perkotaan.
Meski begitu, mereka tetap mempertahankan kearifan lokal. Warga Kampung Cireundeu sangat patuh untuk menjaga hutan sakral dalam kehidupan sehari-hari.
Sampai sekarang masyarakat adat Cireundeu tidak pernah mengganggu dan merusak kelestarian hutan larangan sekitar 30 hektare.
Sehingga kelestarian dan keutuhan hutan yang disakralkan itu tetap terpelihara dengan baik. Selain itu, singkong sebagai salah satu makanan pokok tetap mereka pertahankan hingga kini.
Baca Juga: Ahli Sebaran Penyakit UI Sarankan PPKM Kembali Diperpanjang, Apa Alasannya?
"Kita berharap masyarakat adat ini tetap lestari sampai kapanpun," ucap Abah Widi.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
-
Festival Perahu Panjang dari Asia: Apa yang Bikin Pacu Jalur Riau Lebih Sakral?
-
Mengenal Pacu Jalur: Pembuatan Perahu Penuh Ritual, Sarat Kearifan Lokal
-
Pacu Jalur dan 5 Fakta Mistis yang Bikin Dunia Akademik Tercengang
-
Bukan dari Gym, Ini Asal Tren Aura Farming Atlet Dunia dari Tradisi Pacu Jalur Riau
-
Viral 2025, Tradisi Pacu Jalur Jadi Gaya Baru Atlet Dunia, Ini Asal Usulnya
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
Pilihan
-
Tok! Carlo Ancelotti Dibui 1 Tahun: Terbukti Gelapkan Pajak Rp6,7 M
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
Terkini
-
Janji Tinggal Janji? Tumpukan Sampah di Pasar Sukanagara Cianjur Jadi Bukti
-
BSU 2025: BRI Permudah Akses Bantuan Sosial Lewat BRImo dan AgenBRILink
-
EIGER Junior Berikan 2.000 Tas Sekolah untuk Anak-Anak di Pelosok Indonesia
-
Kejari Gaspol Usut Korupsi BUMD Jabar: 23 Saksi Diperiksa, Aset Eks Dirut dan Aliran Dana Diselidiki
-
Selamatkan Jurnalis! DPR RI Desak Pemerintah Buat Platform Digital 'Made in Indonesia'