SuaraJabar.id - Kasus kematian akibat COVID-19 di Kabupaten Majalengka menjadi yang tertinggi di wilayah Ciayumajakuning atau Kabupaten dan Kota Cirebon, Kabupaten Indramayu, Majalengka dan Kuningan.
Dari keterangan Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Majalengka, kasus kematian akibat COVID-19 di daerah itu masih tinggi yaitu mencapai 6,7 persen.
Data Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Majalengka yang diterima di Cirebon, Minggu (15/8/2021) menyebutkan bahwa kasus kematian di daerah tersebut mencapai 741 orang atau 6,7 persen dari total kasus terkonfirmasi positif sebanyak 11.037.
Dengan jumlah kematian itu, menjadikan Kabupaten Majalengka, menjadi yang tertinggi dibandingkan dengan daerah lainnya di wilayah III Cirebon, yang meliputi Kota/Kabupaten Cirebon, Kabupaten Indramayu, Majalengka dan Kabupaten Kuningan.
Baca Juga: Tata Cara Download Sertifikat Vaksin di Aplikasi PeduliLindungi
Disebutkan pula bahwa dari lima daerah tersebut, rerata kasus kematian akibat COVID-19 di bawah 5 persen, dan bahkan ketika dibandingkan dengan Jawa Barat serta nasional.
Pada Minggu (15/8/2021) kasus kematian akibat COVID-19 di Majalengka bertambah satu orang, sehingga totalnya menjadi 741 orang.
Sementara kasus terkonfirmasi positif COVID-19 harian bertambah 11 orang, menjadikan total dari awal ditemukannya wabah itu hingga menjadi pandemi saat ini menjadi 11.037 kasus.
Sedangkan kasus sembuh bertambah 39 orang dan menjadikan total kesembuhan sebanyak 9.869 orang. Sementara untuk kasus aktif sampai saat ini baik yang menjalani isolasi mandiri maupun perawatan totalnya 427 orang. [Antara]
Baca Juga: Satgas: Pasien Covid-19 Meninggal di Majalengka Masih Tinggi
Berita Terkait
-
Bagaimana Cara Sekdes Cipaku Korupsi Rp 513 Juta Buat Beli Diamond Mobile Legends?
-
Mantan Pejabat Kemenkes Divonis 3 Tahun Penjara, Jaksa KPK Ajukan Banding
-
Pulang dari Mekkah, Jemaah Haji Diminta Waspada dengan Gejala Covid-19
-
Kenali Virus Corona Varian Nimbus: Penularan, Gejala, hingga Pengobatan Covid-19 Terbaru
-
Mengenal Virus Corona Varian Nimbus, Penularan Kasus Melonjak di 13 Negara
Terpopuler
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
- Asisten Pelatih Liverpool: Kakek Saya Dulu KNIL, Saya Orang Maluku tapi...
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Pengganti Elkan Baggott Akhirnya Dipanggil Timnas Indonesia, Jona Giesselink Namanya
- Berapa Harga Sepatu Hoka Asli 2025? Cek Daftar Lengkap Model & Kisaran Harganya
Pilihan
-
5 Rekomendasi Tas Sekolah Terbaik, Anti Air dan Tali Empuk Hindari Pegal
-
4 Rekomendasi HP Infinix Murah dengan NFC Terbaru Juli 2025
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 6 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Masih Lancar!
-
Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
-
Kata-kata Jordi Amat Usai Gabung ke Persija Jakarta
Terkini
-
Piala Presiden 2025: Polda Jabar Terjunkan 2.632 Personel, Libatkan Jibom Amankan Si Jalak Harupat
-
8 Link DANA Kaget 3 Juli 2025, Segera Klaim Saldo DANA Gratis Hingga Rp500 Ribu
-
Welas Asih Nama Baru RSUD Al-Ihsan, Dedi Mulyadi Beberkan Maksud di Baliknya
-
Gempa Frekuensi Rendah di Tangkuban Parahu Tembus Rekor: Aktivitas Masih Normal
-
Hadapi Ancaman Sesar Aktif, Warga Kabandungan Dilatih Penyelamatan Diri dari Gempa Bumi