SuaraJabar.id - Kota Bandung mencatatkan kasus aktif COVID-19 terendah selama setahun terakhir. Berdasarkan berdasarkan data Pusat Informasi COVID-19 (Pusicov) Kota Bandung, angka kasus aktif pada Minggu (20/11/2021) berada di angka 57 kasus.
Angka tersebut merupakan angka terendah sejak 20 November 2020 lalu. Mengingat sebelumnya, agka kasus aktif di Kota Bandung selalu berada di atas angka 60 kasus.
"Betul sekarang jumlah kasus aktif 57 orang," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Ahyani Raksanagara di Bandung, Jawa Barat, Selasa (23/11/2021) dikutip dari Antara.
Meski kasus COVID-19 saat ini tergolong rendah, Ahyani tetap mengimbau masyarakat tetap tidak lengah dan mewaspadai potensi adanya penyebaran COVID-19 karena pandemi belum berakhir.
Baca Juga: Tes Usap Sampling PTM di Sleman Mulai Gunakan PCR
"Tetap semua waspada dalam setiap aktivitas," kata Ahyani.
Pada akhir tahun 2020, jumlah kasus aktif COVID-19 berkisar mulai dari 300 kasus hingga 900 kasus. Lalu di awal tahun 2021, jumlah kasus aktif COVID-19 berkisar 500 hingga 1.800 kasus aktif.
Kemudian kasus aktif COVID-19 mulai melonjak di Kota Bandung pada akhir Juni 2021. Sejak saat itu, kasus aktif COVID-19 terus meningkat mulai dari 2.000 hingga mencapai 9.118 kasus aktif COVID-19 pada 1 Agustus 2021.
Setelah adanya gelombang tersebut, kasus aktif COVID-19 berangsur mengalami penurunan hingga pertengahan Oktober 2021. Saat itu kasus aktif COVID-19 paling rendah menyentuh angka 70 kasus.
Namun kasus aktif COVID-19 kembali meningkat usai adanya tes acak yang dilakukan bagi sektor pendidikan yang menggelar pembelajaran tatap muka (PTM). Pada 7 November 2021, angka kasus aktif mencapai puncaknya sebanyak 483 kasus dari tes acak PTM.
Baca Juga: Detik-detik Pergantian Tahun, Polda Metro Berlakukan Malam Bebas Kerumunan di Jakarta
Usai peningkatan akibat PTM tersebut, kasus aktif COVID-19 hingga akhir November 2021 ini terus berangsur menurun hingga di bawah 60 orang. Seluruh siswa maupun guru yang sebelumnya terkonfirmasi COVID-19 dari tes acak PTM, kini dinyatakan sembuh.
Berita Terkait
-
Bojan Hodak Soroti Pentingnya Adaptasi Bagi Pemain Baru, Ada Target Tinggi?
-
Selamat Tinggal Persib! Rachmat Irianto Tinggalkan Maung Bandung
-
Kenali Virus Corona Varian Nimbus: Penularan, Gejala, hingga Pengobatan Covid-19 Terbaru
-
Gustavo Franca Resmi Hengkang, Wajah Baru Persib Bandung Menarik Ditunggu?
-
Butuh Berbulan-bulan Persib Rayu Saddil Ramdani hingga Mau Dikontrak 3 Musim
Terpopuler
- Pemain Keturunan Berbandrol Rp208 M Kirim Kode Keras Ingin Bela Timnas Indonesia
- 6 Rekomendasi City Car Bekas Mulai Rp29 Jutaan: Murah dan Irit Bensin
- Pemain Keturunan Rp 312,87 Miliar Juara EFL Masuk Radar Tambahan Timnas Indonesia untuk Ronde 4
- 9 Rekomendasi HP Murah Rp 1,5 Jutaan di Juni 2025, Duet RAM 8 GB dan Memori 256 GB
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Kapasitas 8 Orang, Kursi Nyaman untuk Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Rudiantara Ungkap Kasus Fraud eFishery dan Investree Buat Pendanaan Startup RI Anjlok
-
Rudiantara Sentil OJK Soal Aturan 'Saklek' Pinjol: Jangan Terlalu Kencang, Nanti Mati!
-
PSSI Sebut Persija Tak Penuhi 'Syarat' Ikut Piala Presiden 2025: Kita Tak Pilih-pilih
-
Perbandingan Spesifikasi iQOO Z10 vs Infinix GT 30 Pro, Duel HP Gaming 4 Jutaan
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan dengan NFC Terbaru Juni 2025
Terkini
-
Harga Mulai 3 Jutaan, iQOO Z10 Tawarkan Spek Premium dengan Desain Stylish
-
Perjalanan Haji Terakhir Apang, Warga Garut Itu Berpulang di Tanah Suci
-
Susah Dapat Kerja? Platform Digital Inovatif Ini Siap Bantu Warga Jabar
-
Terkuak! Dokter Terduga Pemerkosa Pasien Punya Fantasi Seksual Menyimpang
-
Sidang Korupsi Hibah NPCI Jabar: Hasil Audit Perkara Kevin Fabiano Dinilai Cacat Hukum