SuaraJabar.id - Tiga skuadron udara TNI AU yakni Skuadron Udara 2 CN-295 dan Skuadron Udara 31 pesawat hercules dan Skuadron Udara Teknik 021 akan dipindahkan ke Lanud Husein Sastranegara, Bandung.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo pada acara Press Tour dan Media Gathering, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (22/12/2021).
Menurutnya, tiga skuadron udara itu awalnya bermarkas di Lanud Halim Perdanakusuma. Namin karena Lanud dan Bandara Halim Perdanakusuma akan direvitalisasi, ketiganya dipindahkan ke Bandung.
Selain tiga skuadron udara yang dipindah ke Bandung, Kasau mengatakan ada satu skuadron udara yang dipindah ke Bandara Soekarno-Hatta.
"Bandara Halim akan ditutup mulai tanggal 1 Januari 2022. Ini adalah perintah Bapak Presiden Jokowi karena Bapak Presiden merasakan betul runway-nya (landasan pacu) itu sudah kasar," kata Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dikutip dari Antara.
Oleh karena itu, kata dia lagi, Presiden Jokowi memerintahkan untuk merevitalisasi terutama runway-nya karena memang sudah tua usianya, dan tanah di sekitar halim ini sedikit lapuk.
"Saya kurang paham dengan tanah, tapi yang jelas terjadi penurunan, ada semacam air tanah dan lainnya. Akibatnya, runway itu sudah mendekati ambang batas tanah. Sebetulnya kita ketahuinya hampir dua tahun lalu," ujarnya lagi.
Kemudian, Presiden Jokowi memerintahkan untuk melakukan perbaikan secara total. Dengan perbaikan itu nanti usia runway bisa dipakai untuk 20 tahun ke depan.
Selain landasan pacu, kata dia, juga akan memperluas apron untuk militer. Kami juga akan merenovasi gedung VIP dan terminal TNI AU, kata mantan Pangkogabwilhan II ini pula.
Menurut Marsekal Fadjar, untuk satuan yang berada di Lanud Halim akan dipindahkan sementara ke Bandara Soekarno-Hatta dan Lanud Husein Sastranegara.
"Pertama, Skuadron Udara 17 untuk pesawat VVIP akan ditempatkan di Bandara Soekarno-Hatta, karena untuk kegiatan presiden dan wapres. Akan diberikan ruang di Soetta. Terminalnya melalui terminal khusus yang disiapkan oleh Angkasa Pura II," ujarnya lagi.
Lalu, untuk Skuadron Udara 2 CN-295 dan Skuadron Udara 31 pesawat hercules dan Skuadron Udara Teknik 021 akan dipindahkan ke Lanud Husein Sastranegara, Bandung.
"Pesawat-pesawat yang dipindah itu bersifat siap terbang. Skuadron Teknik dipindahkan untuk pemeliharaan karena jarak dekat, lalu juga fasilitas di sana cukup untuk menampung kegiatan operasi penerbangan termasuk akomodasi," ujar Marsekal Fadjar.
Personel-personel yang dipindahkan ini akan aplusan. Jadi, diaplus atau pergantian setiap 2 minggu sekali ya, katanya pula.
"Saya rasa itu lokasi yang paling tepat untuk memindahkan, kalau tidak pindah, tidak akan jalan perbaikan di sini. Semuanya juga akan keberatan, semua pasti keberatan, operator-operator pasti keberatan karena costnya pasti bertambah dan lainnya. Tetapi, ya ini demi kebaikan bersama," ujar dia lagi.
Pertama, kata dia, soal keamanan, dimana kondisi runwaynya sangat memprihatinkan.
"Sudah beberapa kali terjadi accident (kecelakaan), tetapi untung Bapak Presiden memberi perhatian kepada Lanud Halim Perdanakusuma disertai dengan anggaran," ujarnya pula.
Revitalisasi yang direncanakan oleh Kementerian Perhubungan RI tersebut telah melalui pembahasan intensif dan koordinasi bersama antarinstansi atau lembaga terkait, seperti TNI AU, Kemhan, dan Angkasa Pura.
Berita Terkait
-
Resmi Gabung Persib Bandung, Thom Haye Jadi Pemain Termahal di Super League?
-
Bek Asing Persib Bandung Beberkan Tantangan Main di BRI Super League
-
Breaking News! Eliano Reijnders Susul Thom Haye Gabung ke Persib?
-
Prabowo Ajarkan Habiburokhman Soal Ijazah Jokowi: Hargai Pemimpin, Jangan Ribut Hal Kecil
-
Ijazah Jokowi Diragukan, Refly Harun Tantang Buktikan: Kalau Asli, Saya Diam
Terpopuler
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- 3 Negara yang Bisa Gantikan Kuwait untuk Jadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday
- Liga Inggris Seret Nenek ke Meja Hukum: Kisah Warung Kopi & Denda Ratusan Juta yang Janggal
- Deretan Kontroversi yang Diduga Jadi Alasan Pratama Arhan Ceraikan Azizah Salsha
Pilihan
-
Jangan Tertipu Tampilan Polosnya, Harga Sneaker Ini Bisa Beli Motor!
-
Tom Haye ke Persib, Calvin Verdonk Gabung ke Eks Klub Patrick Kluivert?
-
Alasan Federico Barba Terima Persib, Tolak Eks Klub Fabio Grosso
-
Siapa Federico Barba? Anak Emas Filippo Inzaghi yang Merapat ke Persib
-
Stok BBM Shell Kosong Lagi, Kapan Kembali Tersedia?
Terkini
-
Kades Dipijit Ayah Korban, Anaknya Tewas Cacingan? 6 Fakta Pilu yang Bikin Dedi Mulyadi Murka
-
Heboh! Pernyataan Kontroversial Gubernur Dedi Mulyadi Soal Anak Meninggal karena Cacingan
-
Tiada Lagi Dana Tunai, Desa di Jabar Bakal Dapat Uang Saham Bank BJB dari Dedi Mulyadi
-
Waspada! Teror Foto Syur AI Guncang Pelajar Cirebon, Ini 5 Fakta yang Wajib Kamu Tahu
-
Ngeri! Wajah Pelajar Cirebon Ditempel ke Konten Porno Pakai AI, Polisi Selidiki Jaringan Pelaku