Scroll untuk membaca artikel
Ari Syahril Ramadhan
Selasa, 11 Januari 2022 | 06:30 WIB
Beberapa orang pengurus IKA Unsil saat menyampaikan pernyataan dan aspirasi pada pilrek Unsil Periode 2022-2024 di Gedung Rektorat Universitas Siliwangi Senin (10/1/22) siang. [Harniwan Obech/TIMES Indonesia]

SuaraJabar.id - Pengurus Ikatan Alumni Universitas Siliwangi atau IKA Unsil buka suara terkait pemilihan Rektor Unsil periode 2022-2024.

Wakil Ketua 1 IKA Unsil Evan Mutakin Darussalam didampingi Sekretaris IKA Unsil Taufiq Rohman beserta sejumlah pengurus mendatangi Gedung Rektorat Universitas Siliwangi di Tasikmalaya, Senin (10/1/2022).

Mereka datang untuk menemui Rektor Unsil dan menyampaikan aspirasi para alumni dan pernyataan sikap.

Para Pengurus IKA Unsil itu mengungkapkan pemilihan rektor merupakan tradisi dalam regenerasi kepemimpinan. Pelaksaaannya tinggal menghitung hari, namun sepanjang perjalanan pihaknya membaca banyak opini yang tak berdasar berkembang di tengah masyarakat dan media massa.

Baca Juga: Bupati Tasikmalaya Minta Rakyat Tak Pilih Wakil Rakyat dari PDIP yang Lupa Rakyat

Bahkan munculnya surat rekomendasi untuk calon dari eksternal yang bernada intervensi bahkan berkesan intimidasi.

"Sikap awal kami menyikapi peristiwa ini merupakan tradisi yang lumrah dalam alam demokrasi. Namun ihwal munculnya surat rekomendasi untuk calon dari eksternal yang bernada intervensi bahkan berkesan intimidasi, dipandang perlu kami untuk memberikan pernyataan dan sikap," ungkap Evan.

Ia menambahkan, pihaknya menyadari bahwa pascaberubahnya status Universitas Siliwangi menjadi Perguruan Tinggi (PTN), undang-undang membolehkan siapa pun untuk mengikuti kontestasi ini sesuai aturan perundang-undangan.

Namun pernyataan-pernyataan para tokoh yang mengecilkan pencapaian dan prestasi yang sudah dicapai oleh Universitas Siliwangi, membuat para alumni untuk angkat bicara dan membuat beberapat pernyataan sikap.

"Kami IKA Unsil yang memiliki ikatan batin dan sejarah yang tak terbantahkan. Harus bersikap dan menyampaikan aspirasi sekaligus pernyataan kami," tegasnya.

Baca Juga: Detik-detik Elf Tertimpa Pohon Tumbang di Tasikmalaya

Adapun aspirasi dan pernyataan IKA Universitas Siliwangi adalah sebagai berikut:

1. Kami Ikatan Alumni Universitas Siliwangi yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, memberikan dukungan penuh terhadap para calon rektor Universitas Siliwangi dari internal.

2. Kami memandang para calon dari internal adalah putra-putra terbaik yang dimiliki Universitas Siliwangi, yang telah mendedikasikan seluruh hidupnya di Universitas Siliwangi sejak Unsil berstatus Perguruan Tinggi Swasta.

3. Kami berkeyakinan bahwa para calon internal lebih memahami, lebih menjiwai situasi dan kondisi serta budaya di Universitas Siliwangi. Begitupun dari aspek kapasitas dan kapabilitas tidak kalah dibandingkan dengan para calon dari eksternal, sehingga dipandang sangat pantas dan layak untuk memimpin Universitas Siliwangi.

4. Kami IKA Universitas Siliwangi secara de jure dan de facto, memiliki ikatan batin dan sejarah dengan almamater yang kami cintai dan kami banggakan. Oleh sebab itu, kami siap di barisan terdepan mengawal dan mengusung para calon dari internal untuk menjadi Rektor Universitas Siliwangi.

5. Universitas Siliwangi adalah institusi pendidikan, bukan arena kancah politik praktis. Maka kami dengan tegas nyatakan akan melawan setiap intervensi, intimidasi, dan kepentingan-kepentingan politik praktis dalam pemilihan Rektor Universitas Siliwangi

Load More