SuaraJabar.id - Harga sejumlah komoditas pangan di wilayah Bandung sempat mengalami kenaikan signifikan pada masa libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 lalu.
Namun kekinian, harga sejumlah kebutuhan pokok di pasar tradisional di Bandung terpantau mulai berangsur normal, kecuali harga daging sapi.
Di Pasar Soreang, Kabupaten bandung misalnya. Hampir seluruh harga kebutuhan pokok masyarakat terpantau stabil. Cabai dan telur yang harganya sempat meroket kini mulai kembali normal.
Cabai misalnya, sebelum tahun baru harga cabai bandung sempat meroket sampai menembus Rp 90 ribu per kilogram.
"Sekarang sudah normal hanya Rp 48 ribu per kg," ujar Lilis Saidah, salah seorang pedagang sayuran di Pasar Soreang, Rabu (12/1/2022).
Begitu juga dengan bawang merah yang semula harganya mencapai Rp 28.000/kg, kini harganya sudah normal yakni Rp 24.000/kg.
"Cabai keriting merah malah turun, awalnya Rp 40.000/kg sekarang hanya Rp 10.000/kg," ujarnya.
Tedi Somantri, pedagang telur di Pasar Soreang mengatakan hal sama. Harga telur sudah berangsur normal dari sebelum tahun baru mencapai Rp 32.000/kg kini turun.
"Sekarang hanya Rp 22.000/kg," ucapnya.
Baca Juga: Satu Liter Cuma Rp 14 Ribu, Ini Lokasi Operasi Pasar Minyak Goreng Murah di Kota Bandung
Namun komoditas daging masih memiliki harga tinggi. Daging sapi misalnya, harganya masih berkisar antara Rp 125.000/kg sampai Rp 130.000/kg.
"Dari sananya masih tinggi. Malah kalau dari RPH ada naik Rp 5.000/kg, kalau dari pemotong naik Rp 2.000/kg," ujar Heni salah seorang pedagang daging.
Begitu pun dengan harga daging ayam yang masih tinggi sejak sebelum tahun baru. Imat Rohimat, salah seorang penjual daging ayam mengatakan saat ini harganya mencapai Rp 40.000/kg.
"Normalnya Rp 32.000/kg," ungkapnya.
Naik turunnya harga kebutuhan bahan pokok masyarakat sebagian dikarenakan masalah ketersediaan barang.
Harga daging di Bandung seperti ayam, misalnya, harganya masih tinggi dikarenakan suplai yang tidak lancar. Sementara beberapa sayuran termasuk cabai mengalami penurunan harga karena stok melimpah.
Tag
Berita Terkait
-
Didenda Rp115 Juta, Manajemen Persib Bandung Buka Suara
-
Mercusuar Cafe & Resto: Pesona Kastil Iblis Cocok untuk Pencinta Gotik!
-
Rayakan Natal dan Tahun Baru 2026 Penuh Warna di Satoria Hotel Yogyakarta
-
Persib Bandung Didenda Rp115 Juta Karena Tiga Pelanggaran
-
Thom Haye dan Eliano Kembali Berlatih, Staf Pelatih Persib Beberkan Kondisinya
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
Terkini
-
Gerbang Tol Karawang Timur Diambil Alih Tanggung Jawab Bupati Aep, Apa Rencananya?
-
Pakar Kebijakan Publik Kritik MK: Polisi dan Kementerian Sama-Sama Sipil
-
AKPI Tawarkan Solusi UU Kepailitan Baru untuk Sukseskan Perampingan BUMN Era Prabowo
-
Kronologi Lengkap Pembunuhan Sadis di Tol Jagorawi
-
Penampakan Tali Jemuran Merah Jadi Saksi Bisu Maut Driver Taksi Online di Tol Jagorawi