SuaraJabar.id - Crazy Rich asal Bangka, Lanang Cikal Narendra mengeluarkan uang cukup banyak untuk bisa mendapatkan luksan NFT (Non-fungible token) milik Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Lanang lewat unggahan Instastory di akun Instagram miliknya memperlihatkan lukisan NFT Ridwan Kamil yang berjudul "Pandemic Self Potrait" tersebut.
Dari laman openseo.io, lukisan NFT itu diunggah akun Ridwan_Kamil_Collection dan sudah terjual dengan harga 1 Et1 Ethereum (ETH). Jika diuangkan 1 ETH itu senilai 3.213 dolar AS atau setara Rp 45,5 juta.
Dalam galeri Ridwan_Kamil_Collection, juga terdapat sejumlah karya lukisan lainnya, seperti karya lukisan anak perempuannya, Zahra yang diberi judul, Famous Girl.
Dalam keterangan di lukisan NFT itu, Kang Emil memberikan caption dalam bahasa Inggris, "his painting was made by my daughter which describes the women's situation nowadays,"
Sebelumnya, Ridwan Kamil juga membantu menjual karya seniman Braga, Bandung sebagai NFT di platform Opensea. Hasilnya lukisan tersebut laku seharga Rp 4,2 juta.
Kang Emil juga mengatakan bahwa di tahun ini, Pemprov Jabar akan membuka akun khusus di platform digital.
"Pemprov Jawa Barat mulai tahun 2022 membuka akun khusus di platform digital ini untuk membantu menjualkan karya para pelaku ekonomi kreatif Jawa Barat menjadi lebih berlipat nilai ekonominya," lanjut Ridwan Kamil.
"Dunia baru, cara baru untuk kesejahteraan rakyat Indonesia. AYO HIJRAH DAN BERADAPTASI," katanya.
Baca Juga: Marak Kasus Pelecehan Seksual, Sonya Fatmala: Orang Normal Tak Mungkin Bertindak Sekeji Itu
"Inilah ekonomi baru. Karena saya pemimpin yang memproduksi karya kreatif berupa lukisan maka diupload di NFT. Juga anak saya, kenapa, karena dia generasi yang akan paham dan menjadi ekosistem di masa depan," lanjut Ridwan Kamil.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Pengadilan Menangkan Konsumen, Perintahkan Dua Jam Tangan RM Senilai Rp 80 Miliar Diserahkan
-
BRI Peduli Hadirkan RVM di KOPLING 2025 untuk Edukasi dan Pengurangan Sampah Plastik
-
Kepala Sekolah di Bekasi 'Dipaksa' Belajar Mendalam: Nasib Pendidikan Jawa Barat Ditentukan
-
DJ Cantik Sukabumi Dilecehkan, Sempat Turunkan Volume dan Dipecat Sepihak
-
7 Fakta Mencengangkan Kasus Pengantin Pesanan WNI Asal Sukabumi