SuaraJabar.id - Warga di wilayah Desa Jalatrang, Kecamatan Cipaku, Ciamis, Jawa barat menemukan Si Abah, macan tutul penguasa Gunung Sawal dalam kondisi tak bernyawa.
Si Abah ditemukan warga dalam kondisi tinggal tulang benulang. Temuan ini kemudian dilaporkan warga ke kantor Bidang Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Wilayah III Ciamis.
Kepala Bidang Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Wilayah III Ciamis Andi Witria mengatakan, pihaknya langsung terjun ke lapangan usai mendapat laporan.
“Kami ke lapangan dan mengambil tulang belulang tersebut, kami cocokan dan ternyata tulang belulang itu adalah macan tutul Si Abah,” ujar Andi, Rabu (9/2/2022).
Baca Juga: Minyak Goreng Hilang dari Pasaran, Satgas Pangan Kota Banjar Turun ke Lapangan
Lanjutnya, macan tutul “Si Abah” adalah Rajanya Gunung Sawal. Beberapa kali Si Abah juga turun gunung dan sempat ditangkap oleh warga setempat, namun dilepasliarkan kembali.
Terakhir, Si Abah ini dilepasliarkan oleh BKSDA Jawa Barat pada tanggal 25 Agustus 2020 di blok Pasirtamiang, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis.
“Berdasarkan pemeriksaan Si Abah ini mati secara alami. Karena daging dan kulitnya telah habis meleleh, yang tersisa hanya bulunya saja,” katanya.
Selain itu lanjut dia, tulang belulang hewan itu diketahui milik Si Abah. Karena dari pemeriksaan, terlihat jelas karena ada satu taring yang patah.
Si Abah penguasa Gunung Sawal itu memang sudah tua, usianya sekitar 14 tahun.
Baca Juga: Antisipasi Penyebaran Omicron, Polda Jabar Kembali Berlakukan Buka Tutup Jalan
“Macan tutul itu bisa hidup selama 18 tahun, karena bersaing dengan macan muda lalu turun gunung dan mati,” tuturnya.
Berita Terkait
-
Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
-
Biadab! Dokter Residensi Unpad Tersangka Perkosa Pasien: Modus Cek Darah Keluarga
-
Dedi Mulyadi Minta Wali Kota Depok Minta Maaf, Buntut Bolehkan Mobil Dinas untuk Mudik
-
7 Fakta Kasus Dokter PPDS Priguna Anugerah Pratama: Perkosa Korban Usai Dibius hingga Mau Bunuh Diri
-
Profil Priguna Anugerah Pratama, Dokter PPDS Tersangka Pemerkosaan Diduga Kelainan Seksual
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Tragedi di RSHS, Dokter Residensi Rudapaksa Keluarga Pasien! Ini Fakta yang Diungkap Polisi
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025 Sukses Bawa Parfum Produksi Sidoarjo Go Global: Korea, Amerika, dan Nigeria
-
Modal Semangat dan Keberanian, Suryani Buktikan Perempuan Bisa Naik Kelas
-
Lucky Hakim Liburan ke Jepang Tuai Kritik, Dedi Mulyadi Sentil Soal Etika Pejabat!
-
Cari Titik Temu, Bupati Bogor Ajak Duduk Bersama Bahas Isu Viral Kades Minta THR