SuaraJabar.id - Jawa Barat kembali menjadi provinsi penyumbang kasus COVID-19 terbanyak di Indonesia.
Dari data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 pada hari ini, Kamis (17/2022), Jawa Barat menyumbang 2.470 kasus, DKI Jakarta 1.583 kasus, Jawa Tengah 1.450 kasus, Nusa Tenggara Timur 771 kasus dan Jawa Timur 725 kasus.
Secara nasional, kasus COVID-19 di Indonesia sebanyak 11.532 sehingga total kasus menjadi 5.939.082.
Selanjutnya, kasus aktif mengalami penurunan sebanyak 17.492 kasus dan secara akumulatif menjadi 262.477 kasus.
Jumlah orang yang sembuh dari COVID-19 terus bertambah. Jumlah orang yang sudah sembuh tercatat 5.523.393, bertambah 28.787 orang dari hari sebelumnya.
Daerah dengan jumlah pasien sembuh terbanyak adalah Jawa Barat 8.517 jiwa, DKI Jakarta 3.667 jiwa, Jawa Tengah 2.564 jiwa, Sumatera Utara 2.024 jiwa dan Jawa Timur 1.541 jiwa.
Walaupun demikian, jumlah pasien yang meninggal karena COVID-19 bertambah 237 jiwa. Sehingga total kematian ada 153.212 jiwa.
Sementara sebanyak 194.026 spesimen dari beragam tes COVID-19 dinyatakan sudah diperiksa, sedangkan 11.569 orang menjadi suspek.
Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19 Reisa Broto Asmoro menyatakan bahwa kondisi pandemi COVID-19 di Indonesia terus mengalami perbaikan sampai dengan hari ini.
Baca Juga: China Mulai Longgarkan Prokes, Standar Kesehatan Pasien Covid-19 Diturunkan
Walaupun demikian, Reisa menekankan tidak boleh ada satupun pihak yang abai terhadap protokol kesehatan dan terus menjaga imunitas tubuh dengan melengkapi dosis vaksinasi.
Setiap orang harus terus menggunakan masker dengan benar, rajin mencuci tangan, menjaga jarak juga menjauhi kerumunan.
Sedangkan bagi para pelaku perjalanan, walaupun mobilitas dilonggarkan, Reisa mengimbau agar pelaku perjalanan tetap mengisi fitur EHAC dalam Aplikasi PeduliLindungi agar pelacakan kasus tetap bisa terpantau dengan baik.
“EHAC domestik yang ada di PeduliLindungi tetap wajib diisi, ya. Supaya bisa memastikan penumpang yang berstatus merah, belum divaksin atau hitam dan sedang sakit tidak bisa berpergian,” kata dia. [Antara]
Tag
Berita Terkait
-
Anak Tuyul Dan Ancaman KPK: Lisa Mariana Tak Terima Hasil DNA, Serang Balik Ridwan Kamil
-
Dituding Incar Harta Ridwan Kamil, Tangis Lisa Mariana Pecah: Bukan Masalah Warisan, Gua Gak Lumpuh
-
Balita di Sukabumi Tewas Digerogoti Cacing, Pakar FKUI Peringatkan 'Bom Waktu' di Depan Mata!
-
Dedi Mulyadi Jawab Tuduhan Beri Hormat Nyi Roro Kidul saat Kirab HUT RI ke-80: Tidak Ngerti Seni!
-
Diprotes soal Lapangan Kerja, Dedi Mulyadi Malah Klaim Matematika Warga Jabar Lemah
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
Terkini
-
Dari Kurir Jadi Juragan! Dua Warga Bandung Raup Omzet Ratusan Juta
-
KRL Lumpuh Total Dihantam Gempa Bekasi: 5 Fakta Menegangkan di Balik Normalisasi Cepat
-
Cerita di Balik Layar Pemulihan KRL Usai Gempa Bekasi: Hujan Deras Tak Hentikan Kami
-
Warisan Proyek Mangkrak di Meja Dedi Mulyadi, Sanggupkah Akhiri Kutukan 10 Tahun TPPAS Lulut Nambo?
-
Jangan Sampai Terlewat! Ini Jadwal dan Cara Daftar Jabar Media Summit 2025