SuaraJabar.id - Seorang perempuan di Kabupaten Sukabumi mengalami peristiwa mengerikan saat berkendara menggunakan sepeda motor di Cisolok pada Jumat (18/3/2022) malam.
Ia nyaris jadi korban kejahatan sosok misterius yang membawa senjata tajam.
Kejadian tersebut bermula saat ia tengah mengendari motor sendirian pulang dari beli makanan. Tiba-tiba ia dikuntit oleh sepeda motor lain dimana ada tiga orang (bonceng tiga) sambil terus mengacungkan celurit.
Beruntung wanita ini tidak terluka. Ia selamat karena berhasil mencapai jalanan yang masih ramai dan banyak orang.
Kisah seram ini diceritakan pemilik akun facebook Tiwiee Ekha. Ia memposting kejadian yang dialami pada Jumat malam tadi, 18 Maret 2022. Dalam postingan ia menulis;
"Himbauan kanggo masyarakat terutami nu aya di wilayah cisolok nembe pisan kajantenan abdi tos meser makanan di cisolok pas per3an naikarah cipanas di udag ku bocah pake motor beat warna putih bonceng 3org abdi di kejar sambil ngacungin celurit berhubung di lasan seer jalmi eta nu ngejarna masuk ka arah SD gunung gelis mohon disebarkan supados nyampe ka pihak berwajib soalna tos bener² mereahkanpami di elasan teu aya sasaha duka kumaha kajantenana."
Postingan ini kemudian viral, kepolisian dan Koramil setempat langsung mencari tahu cerita dari pemilik akun facebook tersebut. Dari pengumpulan informasi yang dilakukan Kapolsek Cisolok, Ajun Komisaris Polisi AKP Aguk Khusaeni membenarkan kejadian tersebut.
"Kejadiannya malam sekitar pukul 10.00 WIB, di Jalan Cikukulu Desa Cisolok, Kecamatan Cisolok, arah Cipanas," ujarnya dikutip dari Sukabumiupdate.com--jejaring Suara.com, Minggu (19/3/2022).
Ia bersama bhabinkamtibmas beserta bhabinsa bertemu dengan pemilik akun. Kapolsek kemudian menghimbau kepada masyarakat agar lebih baik cepat melapor kepada pihak jika terjadi hal yang membahayakan, jangan hanya memposting ke media sosial.
Baca Juga: SD Negeri di Cidadap Sukabumi Dirampok, Polisi Buru Pelaku
"Jika memang masyarakat ada atau menemukan tindak pidana di sekitar jangan takut untuk lapor ke pihak berwajib atau kepolisian di nomor pengaduan (0266) 434105/110. Akan saya sikat habis, sesuai proses hukum yang berlaku," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Fakta-fakta Gempa Sukabumi dan Bogor: 29 Kali Gempa Susulan, Sesar Aktif Jadi Pemicu
-
Sosok Saryono, Guru Honorer 33 Tahun dengan Gaji Rp350 Ribu Tiap 3 Bulan
-
Facebook Sarang Penipu? Singapura Ambil Tindakan Tegas, Meta Kena Imbas!
-
Solidaritas Massa Aksi Sukses, Demonstran yang Diringkus Saat Ricuh di Sukabumi Akhirnya Dibebaskan
-
Demo Sukabumi Memanas! Kepala Demonstran Bocor Terkena Batu, Aksi Damai Berakhir Saling Kejar
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
Terkini
-
Drama di Dipta: Persita Permalukan Juara Bertahan Persib 2-1, Rebut Kemenangan Ketiga Beruntun!
-
Tawuran Berdarah Cikarang Utara: 2 Remaja Tewas, 3 Tersangka Ditetapkan Polisi
-
Titik Terang Setelah Tiga Hari Menegangkan: Kalimalang Akhirnya Ungkap Keberadaan Fadli
-
Bali Jadi Saksi Bisu! Persiapan 'Pincang' Persita Jelang Lawan Juara Bertahan Persib Bandung
-
Strategi Bojan Hodak: Rotasi Pemain Demi Jaga Asa Persib di Dua Kompetisi Panas