SuaraJabar.id - Pemerintah Kota Cirebon, Jawa Barat, terus berupaya mempercepat vaksinasi COVID-19 penguat karena sampai saat ini baru mencapai 18 persen dari target.
"Sentra-sentra vaksinasi yang dilakukan TNI, Polri dan di puskesmas juga terus dilakukan, guna mempercepat capaian vaksinasi penguat," kata Sekretaris Daerah Kota Cirebon Agus Mulyadi di Cirebon, Kamis (31/3/2022).
Agus mengatakan saat ini vaksinasi COVID-19 penguat baru mencapai 49.747 jiwa atau 18,97 persen dari total target 262.198 jiwa.
Menurutnya, saat ini antusias masyarakat untuk vaksinasi COVID-19 khususnya penguat mulai menurun, tidak seperti pada dosis pertama dan kedua.
Baca Juga: Cakupan Vaksinasi Dosis Ketiga di Kabupaten Malang Rendah, Ini Alasannya
Selain itu, lanjut Agus, melandainya kasus positif dan penyebaran COVID-19 juga menjadi salah satu faktor penurunan antusias masyarakat.
Padahal, kata Agus, vaksinasi penguat yang dilakukan enam bulan setelah vaksin dosis kedua dilakukan untuk memperkuat imunitas.
"Setelah enam bulan imun mulai melemah, sehingga perlu penguat lagi," tuturnya.
Ia menambahkan untuk mempercepat vaksinasi COVID-19, memang dibutuhkan akselerasi kembali agar bisa mengejar target 100 persen.
Untuk itu, kata Agus, Pemkot Cirebon meminta camat melakukan satu pengerahan dan semacam sentra vaksinasi bekerja sama dengan puskesmas setempat.
Baca Juga: Kenali Obat Pencegah Covid-19 Evusheld yang Diperuntukkan Kelompok Tertentu, Kamu Termasuk?
"Vaksinasi dosis pertama kita sudah mencapai 100 persen sudah lama, sedangkan dosis kedua kita tercatat hampir 98 persen," katanya. [Antara]
Berita Terkait
-
Ngotot Minta Sidang Terbuka, Razman Samakan Kasusnya dengan Vina Cirebon
-
Tragis! Siska Bocah 10 Tahun Derita Kanker Ganas Pasca Vaksinasi di Sekolah, Keluarga Minta Bantuan
-
Mirip Kasus Vina Cirebon, Rieke 'Oneng' Lapor Anak-anak Korban Salah Tangkap Polisi ke DPR: Indikasi Kuat!
-
Mengenang Sejarah Tragedi Mei 1998 melalui Novel Olga: Lengser ke Cirebon
-
Saka Tatal Tak Bersalah? Pengacara Ini Bongkar Kejanggalan Putusan PK Kasus Vina Cirebon
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Bey Machmudin Pamit Tinggalkan Gedung Sate, Titip Pesan untuk Jajaran Pemprov Jabar
-
Dugaan Penyimpangan Seks Oknum Guru SD di Purabaya Sukabumi, Pelajar Jadi Korban Pedofilia
-
Polres Pangandaran Amankan Tiga Pengedar Obat Keras, Salah Satunya Ditangkap di Masjid
-
Disdikpora Cianjur: Sekolah yang Rusak Akibat Bencana Alam Diperbaiki Tahun Ini
-
Geledah Rumah Produksi Miras Oplosan, Polres Cianjur Amankan Satu Orang dan Puluhan Liter Alkohol Murni