SuaraJabar.id - Kabid Humas Polda Jabar Ibrahim Tompo angkat suara soal kematian pelaku pembunuhan sadis bernama Mulyadi (38). Dia ditemukan menggantung pada sebuah pohon pada Kamis (12/5/2022).
Mulyadi ditemukan menggantung di kebun dekat rumahnya di Kampung Gantungan RT 01/13, Desa Jayamekar, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Menurut Ibrahim, aksi Mulyadi yang gantung diri diduga lantaran mendapat tekanan secara psikis lantaran sudah terkepung warga dan pihak kepolisian dalam beberapa hari terakhir. Pelaku diketahui membunuh seorang janda bernama Wiwin (30).
"Peristiwa gantung diri tersebut kemungkinan dikarenakan pelaku sudah mendapat tekanan secara psikis karena merasa dirinya sudah terkempung baik oleh warga setempat maupun oleh pihak Kepolisian sehingga pelaku melakukan jalan pintas dengan cara gantung diri," kata Ibrahim saat dihubungi pada Kamis (12/5/2022).
Baca Juga: Pelaku Pembunuhan Janda di Padalarang Tewas Gantung Diri, Saksi: Ditemukan oleh Ibunya Tadi Pagi
Dikatakan Ibrahim, pelaku melakukan aksi gantung diri menggunakan tali tambang berukuran 1,5 meter yang dikatkan di pohon petai dengan tinggi 3 meter.
"Pelaku menggunakan pakaian sweater berwarna hijau, kaos dalam berwarna biru serta celana panjang katun berwarna coklat," sebut Ibrahim.
Dirinya mengungkapkan, aksi gantung diri yang dilakukan pelaku diketahui ketika tim gabungan dari Polres Cimahi dan Polsek Padalarang melakukan penyisiran dan pengecekan terhadap di rumah maupun disekitar kebun yang berada di sekitar rumah pelaku.
"Pada sampai pukul 06.00 WIB di dalam rumah Mulyadi terdengar suara tangisan histeris, kemudian anggota Gabungan Polres Cimahi mengecek ke dalam rumah dan mendapatkan informasi dari orangtua pelaku bahwa pelaku diketahui sudah gantung diri," katanya.
Catatan Redaksi:
Baca Juga: Update Kasus Pembunuhan Janda Muda di Padalarang Bandung, Pelaku Dikabarkan Tewas Gantung Diri
Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 36 Kode Redeem FF Max Terbaru 5 Juni: Klaim Ribuan Diamond dan Skin Senjata Apik
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
Sidang Korupsi Hibah NPCI Jabar: Hasil Audit Perkara Kevin Fabiano Dinilai Cacat Hukum
-
Terdapat 5 Link DANA Kaget Khusus untuk Warga Jabar, Klaim Sekarang Auto Cuan
-
Siap-siap! Lalu Lintas Tol Jabodetabek Meningkat Drastis
-
Indonesia Punya Harapan Baru Atasi Sampah, Ini Alasannya
-
Ridwan Kamil Segera Diperiksa KPK Terkait Dugaan Korupsi Bank BJB