SuaraJabar.id - Gerakan suporter di akar rumput untuk mendesak jajaran kepengurusan PSSI mundur buntut tragedi Kanjuruhan terus berlangsung di sejumlah daerah.
Di Bandung, kantor Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Barat yang berlokasi di Jl Lodaya No 20 ditutup dengan dua spanduk bertuliskan protes dari suporter.
Ada dua suporter yang dibentangkan oleh suporter. Tulisan yang dibentangkan para suporter berisi kecaman untuk para pengurus PSSI.
"PSSI G*blok #Usut Tuntas" jadi tulisan isi spanduk pertama seperti dikutip dari unggahan akun Twitter @GR_Bergerak
Sedangkan di spanduk kedua bertuliskan, "Ini Kantor/Sarang Pecundang!"
Tidak hanya di Bandung, gerakan suporter untuk menuntut adanya Kongres Luar Biasa (KLB) juga digaungkan oleh suporter di sejumlah kota.
Suporter di Solo menuntut sejumlah poin-poin untuk PSSI segera menggelar KLB. Setidaknya ada enam poin yang dituntut oleh suporter Solo.
Salah satu poin yang didesak suporter Solo ialah meminta adanya amandemen statuta yang isinya bertentangan dengan prinsip-prinsip tata kelola organisasi yang baik.
"Statuta PSSI harus menjadi pedoman yang memiliki prinsip menyelamatkan kepentingan publik/keselamatan rakyat (salus populi suprema lex esto).
Baca Juga: Kebakaran Gudang Triplek Bandung Mulai Padam Usai Petugas 39 Jam Bertarung Lawan Si Jago Merah
Sebelumnya, dua klub Persebaya dan Persis juga sudah mengirim surat kepada PSSI untuk mendesak adanya KLB.
Mengutip dari laman resmi Persebaya, pemegang saham Persebaya Azrul Ananda, telah bertemu dengan manajemen Persis Solo, termasuk Kaesang Pangareb (Dirut Persis), juga dengan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming.
Dalam pertemuan tersebut, kedua klub menyepakati dua hal utama. Pertama, mendesak diselenggarakan KLB PSSI menyusul tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022.
Kedua, mengajukan segera diselenggarakannya RUPS LB PT Liga Indonesia Baru, untuk membahas kepastian liga.
"Kami merasa diselenggarakannya RUPS LB PT LIB adalah justru yang paling urgent saat ini. Karena klub-klub semua harus mau duduk bersama membahas kepastian liga. Semoga klub-klub lain bisa melakukan hal yang sama supaya RUPS LB bisa terselenggara segera," kata Azrul Ananda.
Berita Terkait
-
Kebakaran Gudang Triplek Bandung Mulai Padam Usai Petugas 39 Jam Bertarung Lawan Si Jago Merah
-
6 Klub Tentukan Sikap Terkait Tragedi Kanjuruhan, Kaesang Tuntut KLB PSSI
-
Berita Liga 1: Bali United yang Terus Berbenah Hingga Ciro Alves yang Rindu Kompetisi
-
Membara Selama 39 Jam, Petugas Damkar Akhirnya Bisa Padamkan Kebakaran Gudang Triplek di Bandung
-
Kompetisi Liga 1 Indonesia Belum Jelas, Pemain Persib Bandung Ini Mengaku Sedih
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
5 Spot Wisata Hits untuk Libur Sekolah dan Akhir Tahun 2025 di Cianjur
-
Dulu Meresahkan, Kini Joki Puncak Bogor Direkrut Polisi Jadi Pasukan Khusus Libur Nataru
-
Dedi Mulyadi Setop Izin Perumahan, Rudy Susmanto: Tak Bisa Serta-merta Dilakukan
-
Anggota DPD RI Apresiasi Danantara Akuisisi Hotel dan Real Estate di Makkah
-
Hingga 18 Desember 2025, BRI Group Telah Laksanakan 40 Aksi Tanggap Darurat di Daerah Bencana