Scroll untuk membaca artikel
Galih Prasetyo
Sabtu, 18 November 2023 | 18:36 WIB
Petir dan Hujan Deras Bikin Kick Off Selandia Baru vs Meksiko Tertunda 45 Menit (Suara.com/Rahman)

SuaraJabar.id - Kick off pertandingan Grup F Piala Dunia U-17 2023, antara Selandia Baru vs Meksiko mundur sekitar 45 menit dari jadwal yang sudah ditentukan sebelum pukul 16.00 WIB.

Timnas Selandia Baru U-17 menghadapi Meksiko pada pertandingan pamungkas Grup F Piala Dunia U-17, di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (18/11/2023).

Pantuan Suara.com di Stadion Si Jalak Harupat, kedua kesebelasan sebenarnya sudah masuk ke dalam lapangan dan menyanyikan lagu kebanggaan masing-masing.

Namun setelah itu wasit memutuskan untuk menunda kick off, lantaran cuaca yang tidak memungkinkan.

Baca Juga: Bojan Hodak Harap Piala Dunia U-17 2023 Bawa Dampak Positif untuk Anak-anak Indonesia

Saat pemain kedua kesebelasan memasuki lapangan, sebenarnya hujan sudah mulai turun, namun saat kick off akan dimulai, hujan semakin deras dan disertai petir.

Melihat situasi tersebut, wasit Al Ali Omar memutuskan untuk menunda kick off, Timnas Selandia Baru dan Meksiko akhirnya memasuki ruang ganti, sambil menunggu keputusan selanjutnya.

Setelah hujan reda, pertandingan antara Selandia Baru menghadapi Meksiko akhirnya dimulai pada pukul 16.45 WIB, dengan demikian kick off laga ini mundur sekitar 45 menit.

Sementara itu, pertandingan antara Timnas Senegal U-17 menghadapi Timnas Polandia U-17 pada pertandingan babak penyisihan Grup D Piala Dunia U-17 2023 sempat dihentikan sementara saat memasuki menit 38.

Saat itu, wasit Al Ali Omar yang bertugas, terpaksa menghentikan sementara pertandingan yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa (14/11/2024), karena faktor cuaca.

Baca Juga: Reuni Legenda Persib Usai Nonton Piala Dunia U-17 di Si Jalak Harupat, Yaris Riyadi Titip Pesan untuk Pemain Muda

Melihat situasi tersebut, wasit asal Uni Emirat Arab mengambil keputusan untuk menghentikan sementara pertandingan di menit 38.

Kontributor: Rahman

Load More