SuaraJabar.id - Sekretaris tim pemenangan nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Hasto Krisyanto mengatakan konser Salam Metal merupakan ekspresi untuk melawan intimidasi dan datang dengan hati nurani mendukung paslon nomor 3 di Pilpres 2024.
Menurut Hasto, konser Salam Metal ini merupakan gelar kebudayaan ekspresi rakyat arus bawah yang melawan berbagai bentuk intimidasi dan yang datang dengan suara nurani.
"Melalui konser Salam Metal, menang total, ini merupakan gelar kebudayaan ekspresi rakyat arus bawah yang melawan berbagai bentuk intimidasi dan kemudian terbukti bagaimana mereka datang dengan suara nurani, datang dengan tanggung jawab terlahirnya pemimpin dari rakyat," kata Hasto seperti dikutip dari Antara.
Namun, pasca konser salam metal ini di sejumlah platform media sosial muncul video yang membuat nyinyiran datang dari netizen. Akun Tiktok @@publiciti_ pada video unggahan tersebut menyebutkan narasi bahwa kampanye Ganjar Pranowo ditinggal pendukung saat orasi.
"Pasangan calon nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud Md akan menghadiri kampanye akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Namun tampak massa pergi meninggalkan area saat Ganjar Pranowo melakukan orasi," tulis caption unggahan video tersebut seperti dikutip, Minggu (4/2).
Di laman sosial media Twitter, akun @partaisocmed juga mengunggah video sama dengan narasi, 'GBK Memerah'.
Pada video terlihat barisan massa pendukung paslon 03 di salah satu sudut GBK. Kamera kemudian menyorot sejumlah orang keluar dari GBK. Sayup-sayup di video terdengar, Ganjar tengah berpidato.
Video viral ini pun mengundang komentar pada pangguna Twitter lainnya. Mereka menyoroti sikap massa yang diduga memilih untuk pergi dari GBK saat capres nomor 3 tengah berpidato.
Salah satu netizen dengan nama akun Twitter @ali*** malah menuliskan komentar bahwa ia datang hanya untuk menonton penampilan band Slank.
Baca Juga: Jelang Debat Kelima Pilpres 2024, Prabowo-Gibran Dapat Dukungan dari Ribuan Santri di Sukabumi
"Gw datang tadi tapi cuma pengen liat konser," cuit akun tersebut disertai dengan emot dua jari.
Komentar yang sama juga dituliskan sejumlah pengguna Tiktok. “Cuma menikmati musiknya bukan orangnya,” ujar akun Tiktok @mari***
“Orang datang GBK Cuma mau lihat konser Slank bukan Ganjar,” timpal akun @eko***
Sementara itu, dari pantuan Suara.com, massa yang hadir tampak kenakan kaos warna merah dan putih. Warna tersebut jadi simbol solidaritas dan dukungan terhadap pasangan Ganjar-Mahfud.
Ganjar Pranowo menghadiri kampanye akbar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, dengan mengendarai motor.
Berita Terkait
-
Jelang Debat Kelima Pilpres 2024, Prabowo-Gibran Dapat Dukungan dari Ribuan Santri di Sukabumi
-
Rajin Live, Cak Imin dan Mahfud Disalip Gibran Soal Jangkauan Pengikut di Tiktok, Kok Bisa?
-
Gibran Rakabuming Akui Dirinya Jadikan Kota Bandung sebagai 'Kiblat' Ekonomi Kreatif
-
Sanjung Ridwan Kamil, Gibran Bangga dengan Potensi Anak Muda Kota Bandung di Industri Kreatif
-
Survei LSI Denny JA: Prabowo-Gibran Unggul Mutlak di Jabar, Paslon 03 Semakin Ketinggalan
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Media Vietnam Akui Nguyen Cong Phuong Cs Pakai Tekel Keras dan Cara Licik
-
Satu Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF
-
Pengobat Luka! Koreografi Keren La Grande di Final Piala AFF U-23 2025
-
8 HP Murah RAM Besar dan Chipset Gahar, Rp1 Jutaan dapat RAM 8 GB
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan: Murah Berkualitas, Harga Tinggi Jika Dijual Kembali
Terkini
-
Bangkit Lagi dengan Wajah Baru, Ini Makna di Balik Patung Kuda Kosong Cianjur yang Telan Rp199 Juta
-
Jembatan Ditelan Banjir, Ratusan Warga di Pelosok Cianjur Terancam Terisolasi
-
Modus Pinjam Bendera, Begini Cara Kepala Dinas Cianjur Diduga Akali Proyek Lampu Jalan Rp8,4 Miliar
-
Sosok Dadan Ginanjar, Kepala Dinas Cianjur yang Dinonaktifkan Akibat Skandal Korupsi Lampu Jalan
-
Dari Sekolah hingga Angkot Bebas Asap, Aspirasi Anak Bogor Siap Diwujudkan Bertahap