Scroll untuk membaca artikel
Syaiful Rachman
Senin, 02 Desember 2024 | 03:31 WIB
Menteri Sosial Saifullah Yusuf saat langsung melakukan asesmen, mendata, dan evakuasi warga yang terdampak banjir di Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat, Sabtu (30/11/2024). ANTARA/HO-Biro Humas Kemensos.

SuaraJabar.id - Menteri Sosial Saifullah Yusuf langsung melakukan asesmen, mendata, serta membantu evakuasi warga yang membutuhkan ke lokasi yang lebih aman warga yang terdampak banjir di Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat akibat meluapnya air Sungai Cibeet dan Sungai Citarum.

Dalam keterangan tertulisnya di Jakarta Sabtu disebutkan, luapan air sungai tersebut menggenangi permukiman warga di Desa Kalangligar Kecamatan Teluk Jambe Barat.

"Upaya yang dilakukan dengan evakuasi warga yang membutuhkan ke lokasi yang lebih aman, terutama kelompok rentan," kata Mensos.

Ia menjelaskan, pantauan pihaknya di lokasi mencatat sebanyak 423 KK atau 1.260 jiwa terdampak banjir, dengan 182 jiwa pengungsi, dan 318 unit rumah terdampak, tanpa menyebabkan korban meninggal dan terluka hingga saat ini.

Baca Juga: Waspada Banjir! BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi dan Cuaca Ekstrem di Wilayah Ini

Lebih lanjut Mensos mengatakan, pemerintah melalui Kemensos telah memberikan bantuan logistik kepada warga terdampak berupa 500 paket makanan siap saji, 100 paket lauk pauk siap saji, dan 200 paket makanan anak.

Selain Kemensos, Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat juga telah memberikan bantuan berupa 200 lembar selimut, 50 lembar kasur, 100 lembar tenda gulung, 50 paket family kit, dan 50 paket kidsware.

Selain itu, bantuan yang telah disalurkan juga berupa 50 lembar selimut, 50 tikar, 120 kg sarden, 25 pack susu formula, 50 sikat gigi, 25 botol sampo, dan 50 pasta gigi. Kemudian, 120 pampers, 102 minyak kayu putih, 50 buah sabun mandi, dan 25 box obat P3K.

Mensos menambahkan, saat ini banjir berangsur surut sehingga warga terdampak yang mengungsi juga sudah kembali ke rumah masing-masing.

Adapun lembaga yang terlibat menangani warga terdampak, di antaranya Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, Dinas Sosial Kabupaten Karawang, Tagana Karawang, TNI-Polri, aparat desa, dan instansi terkait.

Baca Juga: Sakit Hati Sang Mantan Istri Nikah Siri, Pria Kotabaru Karawang Bunuh Suami Baru di Malam Pertama

Load More