Scroll untuk membaca artikel
Syaiful Rachman
Selasa, 10 Desember 2024 | 18:32 WIB
Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi saat melepas kiriman bantuan untuk korban bencana di Sukabumi. ANTARA/HO-Dok Dedi Mulyadi

SuaraJabar.id - Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi mengatakan akan berupaya menyelesaikan problem lingkungan, karena menurutnya ancaman terbesar masyarakat Jabar saat ini adalah kerusakan lingkungan yang bisa memicu terjadinya bencana alam.

"Hal yang paling utama, ada pelajaran penting dari bencana yang terjadi," kata Dedi, saat melepas truk bantuan dari Lembur Pakuan Subang menuju Sukabumi dan Cianjur, Selasa (10/12/2024).

Ia mengaku sering mengingatkan bahwa ancaman terbesar bagi masyarakat Jawa Barat saat ini adalah kerusakan lingkungan.

Pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Jabar Dedi Mulyadi (kanan) dan Erwan Setiawan (kiri) menunjukkan nomor urut empat saat penetapan nomor urut pemilihan gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat di Kantor KPU Jabar, Bandung, Jawa Barat, Senin (23/9/2024). ANTARA FOTO/Novrian Arbi/agr

Akibatnya bencana setiap tahun terus terjadi di berbagai daerah, termasuk saat ini adalah Sukabumi dan Cianjur yang di antara penyebabnya ialah kerusakan hutan oleh pembalakan dan penambangan.

Baca Juga: Jalan Utama Cianjur Selatan Sudah Bisa Dilalui, Tapi...

"Jadi ke depan, saya akan fokus menyelesaikan problem lingkungan itu karena biaya recovery bencana jauh lebih mahal dibandingkan pendapatan dari kegiatan yang merusak alam, dan itu pun hanya dinikmati oleh segelintir orang," katanya seperti dimuat ANTARA.

Sebagai solusinya, Dedi mengaku akan memberikan pekerjaan bagi masyarakat yang tinggal di sekitar hutan agar tidak terlibat pembalakan dan penambangan ilegal.

Konsepnya, kata dia, hutan akan kembali dihijaukan. Kemudian masyarakat diberi pekerjaan untuk menjadi petani dan peternak agar tidak merambah wilayah hutan.

"Setelah itu saya konsen membangun kampung berbasis lingkungan atau orang menyebutnya kampung adat. Masyarakat akan dididik tentang kepariwisataan sehingga hutan tetap hijau, kampungnya tertata dan menjadi destinasi wisata," kata Dedi.

Pada Selasa ini Dedi Mulyadi mengirimkan tiga truk berisi bantuan untuk para korban bencana di wilayah Cianjur dan Sukabumi wilayah selatan. Ini merupakan bantuan tahap dua yang disalurkan.

Baca Juga: BNPB: Tujuh Korban Hilang Akibat Banjir Bandang dan Longsor di Sukabumi

Truk bantuan tersebut berisi sembako, baju, selimut, popok anak dan dewasa serta kelengkapan lain seperti susu untuk bayi.

Load More