SuaraJabar.id - Kapolres Sukabumi Kota AKBP Rita Suwadi membentuk tim Macan Bintana untuk mengamankan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 serta mendukung kegiatan Operasi Lilin Lodaya 2024.
"Tim Macan Bintana beranggotakan 18 personel Polres Sukabumi Kota yang memiliki keahlian khusus untuk menangani berbagai gangguan keamanan khususnya aksi kejahatan jalanan," kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP Rita Suwadi dilansir ANTARA, Minggu (22/12/2024).
Menurut Rita, tim Macan Bintana yang dibentuk khusus oleh orang nomor satu di Polres Sukabumi Kota ini bertugas untuk mendukung kegiatan rutin yang ditingkatkan (KRYD), dimana mereka terfokus kepada kejahatan jalanan, geng motor, jambret dan lain sebagainya.
Tim Macan Bintana bertugas tidak hanya selama Operasi Lilin Lodaya 2024, tetapi akan ditugaskan seterusnya untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat Kota Sukabumi.
Tim ini merupakan salah satu program unggulan Kapolres Sukabumi Kota yang digagas untuk mencegah dan menangani berbagai aksi kejahatan jalanan dan gangguan kamtibmas lainnya. Sehingga jika ada informasi atau laporan terjadinya kejahatan jalanan tim ini langsung bergerak ke lokasi kejadian.
Tidak hanya itu, secara rutin personel yang tergabung di tim khusus ini melakukan patroli ke sejumlah lokasi yang dianggap rawan hingga ke permukiman masyarakat.
Adapun 18 personel tersebut berasal dari Satuan Reskrim, Reserse Narkoba dan Samapta Polres Sukabumi Kota. Tim Macan Bintana dilengkapi dengan sembilan unit sepeda motor dan senjata laras panjang serta sejumlah peralatan taktis lainnya.
Berita Terkait
Terpopuler
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP Murah RAM Besar Terbaru Agustus 2025, Spek Gahar Cuma Rp 2 Jutaan!
-
Berkaca Kasus Nikita Mirzani, Bolehkah Data Transaksi Nasabah Dibuka?
-
Emas Antam Makin Terperosok, Harganya Kini Rp 1,8 Juta per Gram
-
Profil Riccardo Calafiori, Bek Arsenal yang Bikin Manchester United Tak Berkutik di Old Trafford
-
Breaking News! Main Buruk di Laga Debut, Kevin Diks Cedera Lagi
Terkini
-
Dua "Dosa Besar" Pemerintah yang Diungkap Dedi Mulyadi di HUT RI
-
Warga Cirebon Akan Demo Kenaikan Pajak PBB ? Ini Himbauan Kapolres
-
4 Fakta Penahanan Guru Ngaji yang Cabuli 9 Gadis di Puncak
-
Topeng Pengobatan Alternatif, Terungkap Modus Guru Ngaji Diduga Cabuli 9 Santriwati Sejak 2015
-
APBD Jabar Disahkan Pincang! 5 Fakta di Balik Aksi Boikot PDIP Gara-gara Dana Pesantren