SuaraJabar.id - Kasat Narkoba Polrestabes Bandung, AKBP Agah Sonjaya, menyatakan bahwa penangkapan pemilik kebun ganja (Tanaman ganja) inisial N di Bandung, Jawa Barat ini berawal dari laporan warga.
Setelah melakukan penyelidikan, polisi mendatangi rumah tersangka N dan menemukan tanaman tersebut.
"Memang benar ada pohon ganja yang sudah tumbuh sekitar satu meter, jumlahnya sekitar tujuh pohon," katanya kepada wartawan, Minggu (23/2/2025).
Tak hanya itu saja, pihanya juga menemukan sekitar 40 tanaman lainnya yang berada di dalam pot kecil.
Menurut keterangan sementara dari N, Agah menjelaskan bahwa tanaman ganja tersebut ditanam oleh kakaknya, yang saat ini berada di luar negeri.
N diminta untuk merawat tanaman tersebut, termasuk memberikan pencahayaan buatan di ruang khusus agar pohon tersebut tetap hidup.
"Pohon-pohon ini awalnya ditanam oleh kakaknya yang berinisial I sejak Mei 2024. Kakaknya kini sudah berada di luar negeri, dan N melanjutkan pemeliharaannya setelah keberangkatan kakaknya pada bulan Oktober," lanjut Agah.
Agah menambahkan bahwa penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan untuk mengungkap apakah ganja tersebut ditanam untuk konsumsi pribadi atau untuk dijual.
Polisi juga menemukan beberapa pohon ganja yang sudah mati, yang akan menjadi bagian dari penyelidikan lebih dalam.
Baca Juga: Minimalisir Kecelakaan Lalu Lintas, Polisi Gelar Ramp Check Kendaraan Besar di Jalur Utama Cianjur
Pria Asal Bandung Ditangkap Polisi
Warga Cilengkrang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat digemparkan dengan adanya kebun ganja yang ditanam di salah satu rumah, Sabtu (22/2/2025).
Kebun ganja yang ditanam secara sengaja itu dilakukan seorang pria berusia 26 tahun asal Bandung berinisial N.
Saat ini N ditangkap polisi setelah terbukti menanam pohon ganja di rumahnya di kawasan Cilengkrang, Kabupaten Bandung.
Petugas menemukan tujuh pohon ganja yang telah tumbuh sekitar satu meter, diperkirakan sudah berusia hampir satu tahun.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Anti Aging Wardah agar Wajah Bebas Flek Hitam dan Glowing
- Dukung Pertumbuhan Ekosistem Kecantikan dan Fashion, BRI Hadirkan BFF 2025
- Kantornya Dikepung Ribuan Orang, Bupati Pati Sudewo: Saya Tak Bisa Dilengserkan
- Eks Menteri Agama Gus Yaqut Dicekal Terkait Korupsi Haji! KPK Ungkap Fakta Mengejutkan
- 5 Rekomendasi Bedak Padat yang Tahan Lama dan Glowing, Harga Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
80 Tahun Kemerdekaan RI: Lapangan Kerja Kurang, 7 Juta Nganggur, 70 Juta Bekerja Tanpa Jaminan!
-
Core Indonesia: 80 Tahun Merdeka, Indonesia Masih Resah soal Kondisi Ekonomi
-
Efisiensi Anggaran jadi Bumerang, Kenaikan PBB Bikin Warga Pati Hingga Cirebon Berang
-
Kenaikan PBB 250 Persen Bikin Warga Pati Ngamuk, Kebijakan Efisiensi Anggaran Disebut Biang Keroknya
-
Daftar Daerah yang Naikkan PBB Gila-gilaan: Amuk Warga Pati Jadi Puncak Gunung Es
Terkini
-
Heboh PBB Naik 1.000 Persen, Wali Kota Cirebon Buka Suara di Tengah Protes Warga
-
Putri Gus Dur Semprot Pemkab Garut, Ini 5 Poin Keras Soal Penutupan Rumah Doa
-
Putri Gus Dur Kecam Keras Pemkab Garut: Penutupan Rumah Doa Kristen Adalah Diskriminasi Negara
-
Simpang Siur Pengakuan Panitia dan Saksi Mata Soal Aksi Copet di Kirab Merah Putih Bogor
-
Awas Macet! Info Lengkap Rute Kirab Merah Putih di Bogor 14 Agustus dan Jalur Alternatifnya