SuaraJabar.id - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat Zaini Shofari mendukung kebijakan Dedi Mulyadi di awal kepemimpinannya untuk membagi-bagikan kendaraan dinas gubernur pada organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya di lingkungan Pemprov Jabar.
Menurut anggota Komisi V DPRD Jabar ini, selama kebijakan yang dikeluarkan oleh pemimpin Provinsi Jawa Barat itu untuk perbaikan kondisi dan kemaslahatan umat, haruslah diberikan dukungan.
"Selama itu merupakan upaya perbaikan untuk kemaslahatan umat, kebaikan masyarakat, harus didukung tentunya, apa pun itu. Karena hadirnya gubernur, birokrasi, termasuk DPR (DPRD), untuk mensejahterakan masyarakat," kata Zaini pada ANTARA di Bandung, Selasa (25/2/2025).
Menurut Zaini, kebijakan seperti yang diusung oleh Dedi semacam itu, sah-sah saja, karena yang bersangkutan merupakan Gubernur Jawa Barat dan terpilih lewat pemungutan suara langsung yang terlegitimasi.
Baca Juga: Geng Motor Bersenjata Tajam Kembali Resahkan Warga Sukabumi
"Mungkin awalnya bisa dikatakan euforia karena menang (pilkada), tapi saya kira selama itu untuk perbaikan tidak masalah. Mudah-mudahan saja terealisasi dan terjadi yang dicita-citakan," ujar Ketua Fraksi PPP DPRD Jabar ini.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menginstruksikan beberapa mobil dinasnya untuk dibagi-bagikan, dengan salah satunya yang berjenis Mercedes Benz Sprinter dialihfungsikan menjadi rumah sakit berjalan.
Dedi meminta Sekda Jabar Herman Suryatman untuk mengubah mobil berkapasitas 10 orang itu menjadi mobil rumah sakit.
"Pak Sekda, oleh bapak ini dialokasikan ini ubah jadi mobil rumah sakit. Yang ada pemeriksaan jantung, pemeriksaan ibu hamil, kalau perlu bisa mendeteksi kanker di sini, pemeriksaan darah," tutur Dedi.
Diinformasikan, kendaraan dinas Gubernur Jabar yang dibagi-bagi Dedi Mulyadi ada beberapa, di antaranya:
Baca Juga: Komeng Sambangi Markas PMI Kabupaten Sukabumi, Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana
1. Toyota Alphard tahun 2020
2. Hyundai Ioniq 5 tahun 2022
3. Hyundai Ioniq sedan tahun 2020
4. Toyota Camry tahun 2016
5. Toyota Crown tahun 2017
6. Hyundai Ioniq sedan tahun 2020 (mobil patwal)
7. Toyota Fortuner tahun 2014 (mobil patwal)
8. Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A3
9. Toyota Rush tahun 2014
10. Suzuki APV tahun 2016
11. Daihatsu Gran Max pick-up tahun 2015
12. Motor Royal Enfield tahun 2020
13. Motor BMW Motorrad tahun 2020
14. Honda CB500X (motor patwal)
15. Yamaha Xmax 250 (motor patwal)
16. Honda CB500X
Beberapa kendaraan itu dibagikan untuk Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan sejumlah staf. Ada juga mobil yang disulap jadi RS keliling yaitu Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A3.
Sementara itu Dedi akan menggunakan Toyota Kijang Innova Zenix untuk kendaraan dinas sehari-hari.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler Sepak Bola: 9 Pemain Dicoret, Timnas Indonesia Gak Layak Lolos Piala Dunia 2026
- 9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
- 7 Pilihan Mobil Bekas Murah di Bawah Rp30 Juta, Barang Lawas Performa Tetap Berkelas
- 7 Rekomendasi HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar Punya Spek Mewah
- Telat Gabung Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Rp31,29 Miliar Dicoret Kluivert Lawan China
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 128 GB, Terbaik Juni 2025
-
Suporter Garuda Bisa Sulap SUGBK Jadi Kandang Setan di Laga Timnas Indonesia vs China
-
Belanja Frozen Food Hemat Tanpa Ribet, Ini Deretan Promo Alfamart Sampai 15 Juni 2025
-
Bau Busuk Sambut China di SUGBK: Media Indonesia Dilarang Meliput!
-
Rekomendasi 10 Skincare Terbaik untuk Pria, Bikin Wajah Cerah dan Awet Muda!
Terkini
-
Mengerikan! Begini Kondisi Air Liur Para Perokok
-
Jusuf Kalla Minta Pemerintah Jangan Hanya Salahkan Preman, Tapi..
-
Waspada! Jabar Diguncang 118 Gempa Sepanjang Mei 2025, BMKG Beri Imbauan Penting
-
Fakta Baru Longsor Cirebon, BNPB Sebut Insiden di Gunung Kuda Adalah Kecelakaan Kerja
-
Kebijakan Dedi Mulyadi Pukul Telak Pariwisata Bekasi, Kunjungan Pelajar Anjlok Drastis