SuaraJabar.id - Pembersihan lumpur dan penyaluran air bersih pasca banjir di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mulai dikerahkan oleh Palang Merah Indonesia (PMI).
Sebanyak 15 relawan dikerahkan guna memberikan pelayanan kemanusiaan pascabanjir yang melanda empat kecamatan di Cianjur, termasuk menurunkan satu truk tangki, pompa air dan mendirikan pos pelayanan.
Kepala Bidang Penanganan Bencana PMI Cianjur Dodi Permadi mengatakan berbagai pelayanan kemanusiaan akan diberikan pascabanjir seperti layanan air bersih, penyemprotan disinfektan dan pengasapan atau fogging, termasuk membantu dapur umum.
"Berbagai pelayanan kemanusiaan saat banjir sudah dilakukan belasan relawan mulai dari proses evakuasi, layanan kesehatan pertama dan membantu pembersihan rumah dan lingkungan dari lumpur sisa banjir, kami akan membantu posko pelayanan," katanya dilansir dari Antara, Senin 28 April 2025).
Pelayanan seperti penyemprotan disinfektan dan pengasapan akan dilakukan setelah berkoordinasi dengan dinas terkait termasuk dengan masyarakat melalui ketua RT/RW setempat, guna memberantas virus dan nyamuk penyebab demam berdarah yang setelah banjir banyak menyebar.
Sedangkan untuk pelayanan air bersih, dilakukan setelah adanya permintaan seperti yang masuk Senin pagi dari Kecamatan Sukaluyu, dimana sebelumnya permintaan air bersih telah disalurkan ke perumahan di Kecamatan Karantengah.
"Kami akan siagakan relawan dengan berbagai keahlian ditunjang sarana dan prasarana mulai dari truk tangki, mobil ambulan, sepeda motor ambulan, mobil doubel cabin, perahu, guna membantu pelayanan di pos pelayanan kemanusiaan yang dibangun di dua kecamatan," katanya.
Dia menambahkan, bagi masyarakat terdampak banjir yang membutuhkan berbagai pelayanan kemanusiaan dapat menghubungi PMI Cianjur, termasuk pendistribusian air bersih ke wilayah terdampak berkoordinasi dengan Perumdam Cianjur.
"Silahkan hubungi PMI Cianjur, kami akan memberikan berbagai pelayanan maksimal guna membantu masyarakat korban banjir di empat kecamatan di Cianjur, termasuk membersihkan fasilitas umum seperti sekolah, masjid dan lain-lain," katanya.
Baca Juga: Evaluasi Total MBG Cianjur! Wakil Ketua DPRD Jabar Minta Seleksi Ulang Semua Petugas
Seperti diberitakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Cianjur, mencatat 230 rumah di empat kecamatan terendam banjir mulai dari 50 centimeter hingga satu meter mulai dibersihkan pemiliknya dibantu petugas gabungan.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cianjur Asep Kusmanawijaya, mengatakan banjir melanda empat kecamatan, Sukaluyu, Karangtengah, Mande, dan Cianjur, dengan total desa yang terdampak sekitar 15 desa, pada Sabtu hingga Minggu pagi.
"Petugas gabungan terdiri dari TNI/Polri, Damkar Cianjur, PMI Cianjur, Perumdam Cianjur dan puluhan relawan dibagi ke sejumlah wilayah terdampak guna membantu warga membersihkan rumahnya dari lumpur sisa banjir," katanya.
Banjir dengan ketinggian beragam di empat kecamatan mulai surut pada Minggu pagi, sehingga sekitar 112 kepala keluarga yang sempat mengungsi ke rumah saudaranya yang dinilai aman dari banjir sudah kembali ke rumahnya masing-masing.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mengerahkan alat berat untuk membantu warga membersihkan saluran air di lingkungan warga dari sampah dan material yang terbawa banjir di sejumlah kecamatan terdampak serta mendirikan posko pelayanan.
Bupati Cianjur Mohamad Wahyu Ferdian, di Cianjur, Senin, mengatakan untuk meringankan beban warga pihaknya menyalurkan berbagai bantuan termasuk logistik, kasur lipat, dan selimut ke posko pelayanan termasuk dapur umum.
Berita Terkait
-
Evaluasi Total MBG Cianjur! Wakil Ketua DPRD Jabar Minta Seleksi Ulang Semua Petugas
-
Keracunan Massal Pelajar di Cianjur Jadi Alarm, BGN Keluarkan Aturan Baru Soal Sisa Makanan MBG
-
Misteri Keracunan Massal di Cianjur Terkuak? Polisi Periksa 10 Saksi Terkait Program MBG
-
Cianjur Rawan Predator Anak! Ada 17 Kasus Pencabulan dan Pemerkosaan
-
H-7 Lebaran, Pemudik dengan Sepeda Motor Mulai Ramai Melintasi Cianjur
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
Terkini
-
3 Nyawa Melayang di Pendopo Garut: Kasus Pernikahan Anak Gubernur Jabar Mandek?
-
Dedi Mulyadi Serukan Puasa APBD Tahun 2026, Ini Penyebabnya!
-
Jalur Cianjur-Sukabumi Dibuka! Tapi Awas Bahaya Tersembunyi Ini...
-
Insiden Truk Tangki Terguling Picu Kebakaran Hebat di Cianjur, Ini Kata Pertamina
-
7 Fakta Tragedi Kebakaran Hebat di Cianjur: Dari Truk Tangki Terguling Hingga Satu Korban Terbakar