Polisi Minta Wali Kota Bekasi Siagakan Petugas Medis Saat Pleno PPK

Sejumlah anggota polisi di Kota Bekasi dilaporkan mengalami kelelahan saat bertugas mengawal proses Pemilu 2019

Bangun Santoso
Kamis, 25 April 2019 | 13:47 WIB
Polisi Minta Wali Kota Bekasi Siagakan Petugas Medis Saat Pleno PPK
Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Indarto. (Suara.com/Yaqub)

SuaraJabar.id - Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Indarto meminta agar pemerintah daerah dapat mengerahkan tim medis dari puskesmas di setiap kecamatan saat proses rapat pleno perhitungan suara Pemilu 2019.

Indarto mengaku dalam waktu dekat akan melaporkan dan meminta kepada Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi terkait tim medis tersebut.

"Harus ada yang disiagakan petugas kesehatan di PPK ini. Kalau dari kami (polisi) tim medisnya kan terbatas, nanti kami akan lapor ke pak wali kota, agar puskesmas setiap kecamatan bisa merapat ke PPK," ujar Indarto saat dihubungi Suara.com, Kamis (25/4/2019).

Tenaga medis, kata dia, bertujuan agar para petugas yang berjaga seharian bisa terkontrol kondisi fisiknya. Baik dari petugas kepolisian, anggota PPK, saksi, maupun petugas keamanan lainnya.

Baca Juga:PAN Kota Bekasi Minta Buka C1 Plano Dibuka Saat Penghitungan Suara

Indarto menyebutkan, saat ini terdapat tiga anggota polisi dari Polres Metro Bekasi Kota yang kondisi fisikya mengalami penurunan saat proses Pemilu 2019. Penurunan fisik itu dikarenakan mereka kelelahan hingga tensi darahnya meningkat.

"Di Bantargebang ada satu tensi darah sudah 160, tapi masih bisa dipaksakan. Tapi ada tiga orang di atas 200, saya suruh pulang, sebab kata dokter kami bahaya untuk dipaksakan," kata dia.

Selain itu, terdapat juga tiga orang anggotanya harus di rawat ke rumah sakit dikarenakan sesak nafas dan tifus.

Sejauh ini, kata dia, setiap hari ada dokter dari polres berkeliling melakukan pemeriksaan kesehatan kepada anggota kepolisian yang berjaga selama proses penghitungan suara Pemilu 2019.

"Kita ingin pastikan kondisi anggota agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan, setiap hari keliling dokter dari polres ngecek kondisi fisik, khususnya tensi ini. Karena proses ini masih panjang dan cukup melelahkan," imbuh Kapolres.

Baca Juga:Kalah dari Prabowo, Jokowi Cuma Unggul 1 Kecamatan di Kota Bekasi

Kontributor : Mochamad Yacub Ardiansyah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini