Meski Cuma PRT, Pembunuh Tentara Sudah Dianggap Anak Sang Majikan

"Bapak tuh sangat sayang sama dia (Udin) dan sudah dianggap sebagai anak. Bapak sudah beliin motor dan mengontrakan Udin," kata Paul.

Agung Sandy Lesmana
Selasa, 02 Juli 2019 | 15:37 WIB
Meski Cuma PRT, Pembunuh Tentara Sudah Dianggap Anak Sang Majikan
Terduga pelaku pembunuhan purnawirawan TNI AL, BS alias Udin menjalani prarekonstruksi di depok, Jawa Barat. [Suara.com/Supriyadi]

SuaraJabar.id - Keluarga korban masih tak menyangka Udin alias BS tega menghabisi nyawa pensiunan TNI AL Kolonel Reinhard Parerungan (78) dengan menggunakan linggis. Pasalnya, Udin yang pernah bekerja sebagai pembantu rumah tangga (PRT) sudah dianggap sebagai anak oleh Reinhard. 

"Saya tak nyangka pelaku melakukan pembunuhan kepada bapak saya, karena pelaku pernah bekerja di rumah saya selama 4 tahun. Memang pelaku ini kesayangan bapak," kata Paul Alexander, anak korban saat ditemui di kediamannya di Kelurahan Grogol, Kecamatan Limo, Depok, Jawa Barat, Selasa (2/7/2019).

Anak pensiunan TNI AL Kolonel Reinhard Parerungan (78), korban pembunuhan PRT. (Suara.com/Supriyadi)
Anak pensiunan TNI AL Kolonel Reinhard Parerungan (78), korban pembunuhan PRT. (Suara.com/Supriyadi)

Dia mengatakan, saking sudah dianggap sebagai keluarga, Reinhard pernah membelikan Udin sebuah sepeda motor. Tak hanya itu, tersangka juga disewakan sebuah rumah kontrakan selama bekerja sebagai PRT di rumah tersebut.

"Bapak tuh sangat sayang sama dia (Udin) dan sudah dianggap sebagai anak. Bapak sudah beliin motor dan mengontrakan Udin," kata Paul.

Baca Juga:Pembunuhan Purnawiran TNI AL, Pelaku Pukul Korban Pakai Linggis Tiga Kali

Korban pertama kali mengenal Udin (pelaku) merasa kasihan karena pelaku ini bekerja sebagai pemulung dan kebetulan satu gereja. Lalu, Reinhard menawarkan pekerjaan kepada Udin sebagai PRT di rumahnya.

"Bapak temukan dan memperkerjakan Udin pertama kali karena kasihan dan waktu itu Udin sebagai pemulung di daerah Jakarta," ulasnya.

Selama empat tahun memperkerjakan Udin, kata Paul, banyak barang-barang yang hilang dan uang di dalam rumah. Namun, keluarga termasuk Reinhard tidak pernah mempermasalahkan tindakan Udin mencuri barang-barang berharga di rumah mereka. 

"Sudah dua tahun bapak dan saya pecat Udin, karena mengambil kuningan," pungkasnya.

Kontributor : Supriyadi

Baca Juga:Pembunuh Purnawirawan TNI AL Jalani Pra-Rekontruksi di Depok

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini