SuaraJabar.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok Jawa Barat akan membangun jalan bawah tanah (underpass) untuk mengurangi kemacetan di wilayah kota tersebut.
Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan pembangunan underpass akan dilakukan di dua titik, yakni Jalan Dewi Sartika dan Jalan Citayam yang selama ini dilintasi rel kereta api. Idris mengemukakan telah mendapatkan respon positif dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengenai rencana tersebut.
Dua underpass tersebut, kata Idris, merupakan target pembangunan di daerah Gubernur Jawa Barat yang masuk dalam rencana pembangunan jangka daerah (RPJMD).
"Dua underpass ini pembangunan unggulan Pemrov Jawa Barat. Tetapi, Pak Gubernur Jabar berpesan agar yang membebaskan lahannya dari Pemkot Depok. Tapi kami berharap pak gubernur yang memborong semuanya pembangunan dua underpass ini karena pembebasan lahan cukup besar biayannya dibandingkan membangun," ungkap Mohammad Idris kepada wartawan, Rabu (10/7/2019).
Baca Juga:Heboh Mural Kuntilanak di Underpass Bogor, Bikin Merinding Pengendara
Diharapkan Idris, dua pembangunan underpass tersebut ini bisa terealisasi di tahun depan. Lebih lanjut, ia mengemukakan dalam waktu dekat akan mengajukan rancangan anggaran belanja (RAB) untuk membeli lahan pembangunan underpass di dua titik jalan tersebut.
"Ternyata pembebasan lahan lebih besar uang ya dibandingan dengan membangun underpass. Untuk detail engineering design (DED) sudah disiapkan sebesar Rp 150 miliar dan pembebasan lahannya Rp 150 miliar. Jadi totalnya Pemkot Depok mengeluarkan Rp 300 miliar," pungkasnya.
Kontributor : Supriyadi