Curhat Ibu RT Tempat Tinggal 2 Warga Depok Terinfeksi Corona: Stres!

"Yang membuat marah adalah data pribadi pasien tetiba viral. Saya tidak habis pikir siapa yang menyebarkannya," tulis Anis via Facebook.

Pebriansyah Ariefana
Senin, 09 Maret 2020 | 16:55 WIB
Curhat Ibu RT Tempat Tinggal 2 Warga Depok Terinfeksi Corona: Stres!
Petugas Dinas Kesehatan DKI Jakarta mengenakan pakaian pelindung khusus melintasi ambulan saat menangani pasien yang diduga terkena virus Corona di ruang isolasi gedung Mawar Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Prof. Dr. Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Senin (2/3). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

Anis yang langsung mendatangi keluarga tersebut tak kuasa saat melihat mereka menangis mendengar kabar itu. Ia membayangkan bagaimana kondisi mental mereka ke depan mengingat apa yang terjadi pada pasien kasus satu dan kasus dua. Sepanjang jalan, Anis berusaha untuk menahan air matanya agar tak keluar. Namun, usaha itu gagal tepat saat ia sampai di rumah. Ia menangis sejadi-jadinya, berusaha menumpahkan segala emosi dan pikiran. Suami Anis juga drop dan anak pertama mereka berlari menangis di kamar.

"Kok ujungnya seperti ini ya?" ujar Teguh, suami Anis. Jantungnya berdebar dengan kencang sehingga ia memutuskan untuk menghabiskan sisa hari Jumat itu dengan beristirahat sambil menonton Stand Up Comedy.

Anis yang menyaksikan musibah ini datang bertubi-tubi hanya bisa bergumam. Ia marah bukan kepada siapapun melainkan pemerintah. Ia merasa cara pemerintah menyikapi wabah ini sangat tidak manusiawi.

"Pemerintah lupa bahwa di balik pasien-pasien yang diumumkan adalah manusia yang memiliki hati dan rasa. Kami melihat penanganan corona ini tidak menggunakan hati," tulis Anis.

Baca Juga:Khawatir Virus Corona, Penumpang Kereta Bertengkar Gara-gara Batuk

Direktur Utama RSPI Prof. dr Sulianti Saroso Mohammad Syahril saat menyampaikan keterangan pers soal WNI positif virus corona. (Suara.com/Arga).
Direktur Utama RSPI Prof. dr Sulianti Saroso Mohammad Syahril saat menyampaikan keterangan pers soal WNI positif virus corona. (Suara.com/Arga).

Hari Minggu siang (8/3/2020), Anis kembali mengalami demam tinggi sampai 39 derajat celcius. Ia merasa lemas dan kelelahan. Untuk menghibur diri, ia lantas ikut menyaksikan tayangan Stand Up Comedy yang tempo hari berhasil membuat suaminya merasa sedikit terhibur. Humor memang tak bisa mengobati penyakit, tetapi setidaknya humor bisa mengobati luka hati dan pikiran. Ia lantas terpikir bagaimana jika warga RT di perumahannya menonton Stand Up Comedy bersama agar energi baik kembali menyapa mereka.

Meski lelah, ia merasa gembira mengetahui kabar perkembangan pasien kasus satu dan kasus dua yang terus membaik. Ia mengakhiri tulisan itu dengan nada optimis dan sedikit satir, menyadur apa yang diucapkan oleh Dilan kepada Milea.

"Jadi RT itu berat, kamu enggak akan kuat," tulisnya disertai emoji tersenyum.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak