"Beberapa jenazah sudah di evakuasi, termasuk yang hanyut yah. Cuma yah jadi tidak berindentitas (jenazahnya)," kata Suardi.
Penyebab longsor sendiri, lanjut Suardi, karena hujan deras yang terjadi sejak Jumat malam, (1/5/2020).
Kemudian pemicu lainnya, dingsing kirmir, yang berada di kawasan makam sudah dalam keadaan rapuh, tergerus aliran sungai anak Cidurian.
"Makam yang terdampak, berada di blok E dan F. Untuk jenazah yang sudah di evakuasi, kita makamkan di blok G yah, seluruhnya," ucap dia.
Baca Juga:Pemuda Jadi Pocong saat Bagikan Masker, Ingatkan Warga Corona Mematikan
Kontributor : Cesar Yudistira