Video Viral! Antrean Panjang Warga Bandung di Pengadilan Agama Mau Cerai

"Ya alasannya, itu itu saja sih disebutnya, ya alasan klasik lah, nafkah, ekonomi," ucap dia.

Reza Gunadha
Senin, 24 Agustus 2020 | 15:02 WIB
Video Viral! Antrean Panjang Warga Bandung di Pengadilan Agama Mau Cerai
Video yang merekam aktivitas ratusan orang yang tengah mengantre mengurus perceraian, viral di media sosial Instagram, Senin (24/8/2020). [Facebook]

SuaraJabar.id - Video yang merekam aktivitas ratusan orang yang tengah mengantre mengurus perceraian, viral di media sosial Instagram, Senin (24/8/2020).

Video yang direkam warganet itu,  diunggah ulang oleh akun informasi masyarakat @bandungtalk pada Instagram, pada hari bersamaan.

Dalam video berdurasi 17 detik tersebut, terekam aktivitas antrean masyarakat yang akan mengajukan perceraian, termasuk untuk menjalani sidang perpisahan.

"Senin (24/8), ini bukan antrean penerima bansos guys, tapi ini antrean orang yang mau cerai di pengadilan agama Soreang. Pantas kemarin pernah baca berita kalau perceraian di Bandung itu tinggi. Oya, saya lagi mengantar suadara," demikian keterangan si pembuat video.

Baca Juga:Anak Jadi Saksi Sidang Cerai, Meggy Wulandari Istighfar

ketika dikonfirmasi Suara.com soal video viral itu, Panitera Muda Gugatan Pengadilan Agama Soreang Ahmad Sadikin membenarkan.

Menurut Ahmad, antrean masyarakat untuk menjalani proses sidang cerai tidak hanya terjadi hari Senin pekan ini.

Sebenarnya, kata dia, antrean warga yang ingin bercerai itu sudah terjadi dalam beberapa hari ke belakang.

Ia menuturkan, alasan adanya antrean panjang tersebut. Ahmad mengatakan, kantor Pengadilan Agama Soreang sempat tutup selama dua pekan akibat pandemi covid-19.

Setelah kembali membuka pelayanan, PA Soreang hanya membatasi 15 orang per hari untuk mengurus perceraian.

Baca Juga:Sidang Cerai Kembali Digelar, Baru Dihadiri Istri Okan Cornelius

"Itu sekitar Maret, April, Mei. Nah sejak bulan Juni membeludak," kata Ahmad, saat dihubungi via ponselnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak