SuaraJabar.id - Pesisir Selatan Kabupaten Sukabumi kembali diguncang gempa bumi, Selasa (29/9/2020) sore pukul 16.28 WIB.
Staf Observasi BMKG Bandung, Rafdi Ahadi dalam keterangan tertulis menyebut, gempa magnitudo 3.5 itu berpusat di laut, pada koordinat 7.80 LS - 106.92 BT atau 98 kilometer barat daya Kota Sukabumi dengan kedalaman 46 kilometer.
Hingga kini belum ada keterangan lebih lanjut mengenai apa pemicu gempa tersebut. Kebanyakan warga, khususnya di kawasan Kecamatan Tegalbuleud tak merasakan goncangan gempa.
"Tegalbuleud tidak terasa gempa. Juga belum ada laporan warga merasakan gempa. Tapi tetap kita cek dulu," kata P2BK Tegalbuleud, Dedi Rukmana kepada sukabumiupdate.com-jaringan Suara.com melalui pesan singkat.
Baca Juga:UGM Bikin Alat Prediksi Gempa, BMKG: Itu Ibarat Tes Covid-19 Ukur Suhu
"Di Tegalbuleud tidak terasa, tapi sedang mengecek juga ke warga lainnya kalau-kalau ada yang merasakan gempa," ujar TKSK Tegalbuleud, Yudiansyah.
Sementara, Mulya (23 tahun) warga Desa Cikarang, Kecamatan, Jampang Kulon, Kabupaten Sukabumi mengaku merasakan gempa kecil. "Terasa gempa, kecil dan sebentar, cuma beberapa detik. Posisi saya lagi di Ciparay, Jampang Kulon," singkat Mulya.
Sebelumnya, Gempa bumi mengguncang Sukabumi, Minggu (27/9/2020) sore pukul 16.23 WIB.
Dikutip dari laman resmi Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa dengan magnitudo 3.4 berkoordinat di 7.01 LS, 107.03 BT.
Baca Juga:Alat Deteksi Rusak, BMKG Cianjur Kesulitan Deteksi Potensi Tsunami