Habib Rizieq Janji ke Fadli Zon Buka Dokumen Perjanjian Dirinya dengan BIN

"Saya tadi sudah tanya (Habib Rizieq) karena itu menyangkut perjanjian, kok ada namanya badan intelijen melakukan perjanjian. Saya kira saya ingin tahu perjanjiannya."

Reza Gunadha | Bagaskara Isdiansyah
Kamis, 12 November 2020 | 18:13 WIB
Habib Rizieq Janji ke Fadli Zon Buka Dokumen Perjanjian Dirinya dengan BIN
Habib Rizieq Shihab (HRS) menyapa massa yang menjemputnya di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (10/11/2020). [ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal]

"Saya katakan kepada mereka, saya tidak punya kasus hukum. Mana buktinya? Saya punya SP3," tukas Habib Rizieq.

Ia mengaku sampai menerjemahkan surat SP3 itu ke dalam bahasa Arab.

"SP3-nya saya terjemahkan ke dalam bahwa Arab. Kayaknya tidak ada dalam sejarahnya SP3 diterjemahkan ke dalam bahasa Arab. Sebab kalau saya serahkan SP3 ya tentukan polisi di sana enggak paham. Intelijen di sana enggak paham, apa isinya, apa maksudnya. Kita terjemahkan ke dalam bahasa Arab," jelas dia.

"Saya katakan, tuduhan apa yang Anda dapat dari pemerintah Indonesia? 'Anda ini melarikan diri dari Jakarta karena ada kasus hukum'. Saya tunjukkan ini SP3-nya 'Silakan Anda baca'" kata Habib menirukan percakapannya dengan pemerintah Arab Saudi.

Baca Juga:Fadli Zon Ungkap Dugaan Ada Operasi Intelijen Gagalkan Habib Rizieq Pulang

"Ketika mereka baca, mereka kaget, 'Loh ini kan hukum sudah selesai, kenapa kok masih dilaporkan Anda tetap bersalah? Jadi pemerintah Saudi sendiri yang menilai," tukasnya.

Habib Rizieq juga mengaku dituduh sebagai buronan badan intelijen, namun tuduhan itu ia sanggah dengan menunjukkan bukti dokumen perjanjiannya dengan BIN.

"Terakhir mereka bilang, katanya Anda ini dikejar-kejar badan intelijen dari negara Anda? Saya bilang enggak, saya enggak punya persoalan dengan badan intelijen."

"'Oh tapi ada laporannya. Anda bisa buktikan kalau Anda tidak punya permasalahan dengan Badan Intelijen Indonesia?' Punya."

"Apa buktinya? Saya punya dokumen, perjanjian saya dengan BIN Indonesia, saya terjemahkan lagi dalam bahasa Arab. Resmi di situ, dan dokumen itu belum saya buka ke masyarakat," Rizieq menceritakan.

Baca Juga:Minta Anggota TNI yang Sambut Rizieq Dibebaskan, Fadli Zon: Cukup Tegur Aja

Begitu dia menunjukkan surat perjanjian dengan BIN, Rizieq menuturkan jika pemerintah Arab Saudi justru kaget dan meminta maaf kepadanya.

"Mereka kaget, 'Anda punya perjanjian begini bagus dengan negara. Anda tidak punya masalah kok dilaporkan macam-macam'. Ini yang jadi permasalahan."

"Singkat cerita, kalau saya cerita terlalu panjang, akhirnya pemerintah Saudi ini, otoritas yang berwenang di bidang ini, mereka justru akhirnya minta maaf," sebut dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini