Keok Akibat Pandemi, Ike Janita Dewi: Industri Wisata Harus Ubah Strategi

Pengamat pariwisata dari Sanata Dharma, Ike Janita Dewi meminta Industri pariwisata harus ubah strategi hadapi pandemi yang berlarut ini.

Galih Priatmojo | Mutiara Rizka Maulina
Kamis, 24 Desember 2020 | 13:15 WIB
Keok Akibat Pandemi, Ike Janita Dewi: Industri Wisata Harus Ubah Strategi
Pengamat Pariwisata, Ike Janita Dewi dalam pemaparannya pada webinar Rabu (23/12/2020). - (YouTube/Suara.com)

Tahap kedua pasar wisata nusantara dan kebangkitan pasar mancanegara mulai semester kedua tahun 2021. Terakhir, adalah akselerasi pasar domestik dan pasar mancanegara mulai pada semester kedua tahun 2022. Perlu adanya koridor perjalanan antar provinsi, kabupaten, kota dan negara untuk memperlancar mobilitas masyarakat. Masa new normal dengan syarat tes diperkirakan akan berlangsung hingga akhir tahun 2021.

"Tenaga kerja yang terdampak ini kita juga punya perhitungannya ternyata sangat besar," terang Ike.

Dengan jumlah populasi yang sangat besar di Indonesia, saat faktor ekonomi yang terdampak akan terjadi kriminalitas. Orang lapar akan melakukan semua cara untuk mengatasinya. Ia berharap jangan sampai ada dampak yang lebih parah dari pandemi ini. Terakhir, Ike meyakini bahwa pandemi akan membawa industri pariwisata kepada tingkat yang lebih baik. Misal saja untuk standar kebersihan, sanitasi dan kesehatan.

Baca Juga:Sempat Blokir Twitter Sandiaga Uno, Susi Pudjiastuti Sampaikan Pesan Ini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Lifestyle

Terkini