Jangan Lakukan Ini agar Malaikat Mau Mampir di Malam Lailatul Qadar

Pada malam Lailatul Qadar, Malaikat Jibril memimpin iring-iringan malaikat turun ke bumi mencari dan meyapa orang orang yang sibuk beribadah.

Ari Syahril Ramadhan
Selasa, 27 April 2021 | 15:25 WIB
Jangan Lakukan Ini agar Malaikat Mau Mampir di Malam Lailatul Qadar
Ilustrasi berdoa bersama. (Antara)

SuaraJabar.id - Umat Muslim bakal memasuki 10 hari terakhir di bulan suci Ramadhan 1442 Hijriah dalam waktu dekat. Sepuluh hari terakhir di bulan Ramadhan yang tentunya menjadi salah satu waktu yang paling dinanti bagi umat muslim karena merupakan malam lailatul qadar.

Lailatul qadar jatuh pada salah satu malam ganjil pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan. Lailatul Qadar bahkan difirmankan oleh Allah Swt. menjadi malam yang lebih baik dari seribu bulan.

Jika dihitung, malam seribu bulan berarti lebih baik daripada 83 tahun 4 bulan.

Pada malam Lailatul Qadar, Malaikat Jibril memimpin iring-iringan malaikat turun ke bumi mencari dan meyapa orang orang yang sibuk beribadah.

Baca Juga:5 Negara dengan Durasi Waktu Puasa Terlama

Syekh Abdul Qadir Al Jailani dalam kitabnya Al-Ghunyah menerangkan, tentang malaikat Jibril yang memimpin iring-iringan malaikat, sebagai berikut.

"Artinya para malaikat berpencar menuju rumah-rumah besar atau kecil di hutan atau di atas kapal, di mana saja orang yang beriman berada untuk kemudian mereka mengucapkan salam serta berjabat tangan dengannya," katanya.

Namun para malaikat tidak mengunjungi rumah-rumah yang didalamnya terdapat anjing atau babi, atau karena perbuatan haram dan gambar makhluk hidup. Banyak kaum Muslimin yang sengaja memasang gambar-gambar sebagai hiasan di rumahnya.

"Sehingga mereka terhalang dari mendapatkan nikmat dan rahmat yang besar ini," katanya.

Terkadang hanya seorang saja yang memasang gambar itu pemandangan menyebabkan malaikat Rahmat terhalang memasuki rumahnnya Sehingga seluruh penghuni rumah itu juga terhalang dari rahmatnya.

Baca Juga:Tanya Kilat Seputar Islam: Menahan Pandangan dari Perkara Sia-sia di Medsos

Bahkan kata Syekh Zakariyya, Syekh Ibrahim bin Adham, bahkan tidak tidur sama sekali pada bulan Ramadan, baik pada siang maupun malam hari. Imam Syafi'I, bisa menghatamkan Alquran 60 kali selama bulan Ramadhan dalam salat.

"Selain mereka masih banyak cerita para waliyullah seperti ini," katanya.

Tujuannya, mereka mengamalkan amalan itu adalah bagian dari perintah Allah di dalam Alquran surat Adz Dzaariyat ayat 56:

"Dan tidaklah Aku jadikan jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepada-Ku."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini