Ini Agenda Strategis yang Dibahas Ridwan Kamil dan Anies Baswedan di Sumedang

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menuturkan kerja sama tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jabar dan DKI Jakarta, terutama petani di Jabar.

Ari Syahril Ramadhan
Jum'at, 11 Juni 2021 | 17:44 WIB
Ini Agenda Strategis yang Dibahas Ridwan Kamil dan Anies Baswedan di Sumedang
Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Gubernur DKI Anies Baswedan saat menyaksikan penandatanganan kerja sama BUMD PT. Kampung Makmur Sumedang dengan PT. Food Station Tjipinang Jaya dan Perumda Pasar Jaya Pemda Provinsi DKI Jakarta di Gudang PT. Kampung Makmur, Kabupaten Sumedang, Jumat (11/6/2021). [ANTARA/HO-Pemprov Jabar]

Menurut dia, ada sejumlah potensi kerja sama lainnya antara Jabar dan DKI Jakarta yang memang sudah memiliki kedekatan sejak dulu.

“Dalam prosesi ini tidak hanya seremoni, tadi saya makan pagi dengan Pak Anies, makan tahu Sumedang luar biasa, membicarakan tentang potensi kerja sama ke depan dari Jabar dan DKI yang punya sejarah panjang dari zaman kerajaan dulu sampai sekarang,” katanya.

“Sehingga Insyaallah dengan sering komunikasi, kata kolaborasi ini akan menjadi kenyataan. Bukan lagi kompetisi antarwilayah tapi kolaborasi antarwilayah,” tandas Ridwan Kamil.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menuturkan kerja sama tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jabar dan DKI Jakarta, terutama petani di Jabar.

Baca Juga:Anies-Ridwan Kamil Salat Subuh Bareng, Gerindra: Mereka Mau Ngapain Sah-sah Aja

“Insyaallah petani akan mendapatkan peningkatan kesejahteraan sehingga mereka bisa merasakan jasa besarnya dalam menyuplai pangan di Indonesia dibalas dengan harga gabah lebih tinggi sebagai apresiasi,” tuturnya.

“Kami yang tinggal di perkotaan memiliki utang budi kepada para petani. Balas budi kepada mereka mengapresiasi dengan membeli gabah lebih tinggi,” tambahnya.

Anies menjelaskan dalam kerja sama tersebut, DKI Jakarta menjadi offtaker (pembeli). Menurutnya, kebutuhan pangan di perkotaan termasuk DKI Jakarta, sangat besar dan bergantung pada hasil produksi pertanian di Jabar.

“Alhamdulillah pagi hari ini kita sama-sama menyaksikan pemberangkatan 30 ton beras untuk kebutuhan di DKI Jakarta, kerja sama antarwilayah yang hari ini kita mulai bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat di Jakarta,” ujarnya.

“Terima kasih Pemkab Sumedang, apresiasi juga untuk Pak Emil yang telah membantu memberikan bingkainya, sehingga BUMD di DKI Jakarta dan Sumedang bisa kerja sama dengan tujuan keadilan sosial, peningkatan kesejahteraan bagi rakyat,” tambahnya.

Baca Juga:Bed Pasien COVID-19 di RSUD Al Ihsan Jawa Barat Penuh

Sementara itu, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir berharap kerja sama tentang ekonomi pemasaran hasil pertanian dan juga penyerapan hasil panen masyarakat bisa memberikan keuntungan untuk kedua daerah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak