Lari saat Dihampiri Polisi, 4 WNA China Diamankan

"Mereka sedikit berlari, itu mencurigakan bagi kami," ujar Kasi Intelijen Penindakan dan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Sukabumi.

Ari Syahril Ramadhan
Kamis, 15 Juli 2021 | 16:19 WIB
Lari saat Dihampiri Polisi, 4 WNA China Diamankan
Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Sukabumi memeriksa 5 WNA yang terdiri dari 4 asal China dan 1 asal Malaysia. Para WNA itu berada di area pertambangan di Desa Cihaur, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. [Sukabumiupdatecom/Istimewa]

SuaraJabar.id - Sebanyak lima warga negara asing (WNA) yang tengah berada di area pertambangan di Desa Cihaur, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi diamankan pada Kamis (15/7/2021).

Lima WNA yang terdiri dari empat warga negara China dan satu warga negara Malaysia itu diamankan oleh petugas dari Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Sukabumi.

Dari keterangan Kasi Intelijen Penindakan dan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Sukabumi, Taufan, diamankannya lima WNA itu berawal dari laporan masyarakat.

"Kami dari Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Sukabumi beserta pihak Polres Sukabumi menggelar aksi operasi mandiri di daerah Simpenan, dimana menurut informasi masyarakat terdapat kegiatan warga negara asing China. Informasi masuk kepada kami ke kantor, dengan demikian kami harus menindak lanjut," ujar Taufan.

Baca Juga:Nekat Curi Motor Mogok, Seorang Maling Babak Belur Dihajar Warga

Menurut Taufan, saat anggota kantor Imigrasi dan anggota Polres Sukabumi menuju lokasi memang ditemukan ada empat WNA China.

Taufan menyatakan, saat petugas datang mereka seperti kaget.

"Mereka sedikit berlari, itu mencurigakan bagi kami," ujar Taufan.

Petugas lalu membawa empat WNA China itu ke tempat tinggal mereka. Saat dibawa ke tempat tinggalnya di area pertambangan, terdapat satu orang lagi WNA berasal dari Malaysia juga yang kemudian ikut diamankan.

Kantor Imigrasi menduga WNA tersebut melakukan pelanggaran peraturan perundang-undangan.

Baca Juga:Tidak Pakai Masker di Ubud, Tiga WNA Kena Denda

"Kami menduga bahwa mereka melanggar izin tinggal, atau tidak sesuai dengan izin tinggalnya," sambung Taufan.

Berita Terkait

Sejak punya anak Raisa jarang sekali memposting apapun yang berhubungan dengan sang anaknya, Zalina.

sukabumi | 23:29 WIB

RM BTS didaulat sebagai duta untuk Tim Penggalian dan Investigasi Badan Pertahanan Nasional Korea Selatan atau MAKRI.

sukabumi | 21:06 WIB

Jerinx SID menegaskan kalau dirinya tidak akan pernah terjun ke dunia politik. Walaupun jika diiming-imingi uang dalam jumlah besar.

sukabumi | 19:51 WIB

Peristiwa kecelakaan di Tol Jakarta-Tangerang KM 21.100 menewaskan Warga Negara Asing (WNA) Cina, Sabtu (3/6/2023) sekira pukul 13.46 WIB.

serang | 18:42 WIB

Saat mengunggah Nikita Mirzani pun sesumbar kalau tidak punya hubungan dengan laki-laki pekerjaannya kini semakin lancar dan duitnya semakin banyak.

sukabumi | 18:00 WIB

News

Terkini

Kerja sama juga direncanakan dengan tujuan meningkatkan percepatan pembangunan infrastruktur digitalisasi.

News | 13:45 WIB

"Mereka kelompok bermotor GRS, tujuannya mau cari lawan. Untungnya tidak ada masyarakat yang jadi korban, tapi perbuatan mereka sangat meresahkan,"

News | 19:09 WIB

Libur panjang yang sudah dimulai ini bersamaan dengan proyek perbaikan drainase yang diperparah dengan adanya kendaraan yang parkir liar

News | 14:36 WIB

Pelaku awalnya mengganjal lubang mesin ATM menggunakan tusuk gigi, sehingga saat korban tidak bisa digunakan korban.

News | 17:29 WIB

Pemda Provinsi Jabar berkolaborasi dengan BPJS Ketenagakerjaan.

News | 16:32 WIB

Santri penting untuk memiliki pengetahuan dan daya kritis.

News | 16:24 WIB

Pendaftar Petani Milenial untuk tahun 2023 sudah mencapai 30.000 orang.

News | 16:08 WIB

Peserta program yang mendaftar sebanyak 95 orang.

News | 16:02 WIB

Reformasi birokrasi bertransformasi menjadi empat level.

News | 15:55 WIB

Pada 2 musim terakhir BRI telah menjadi sponsor BRI Liga 1.

News | 15:00 WIB

Proses ekshumasi ini dilakukan Polres Sukabumi Kota untuk mengungkap penyebab tewasnya MH.

News | 21:32 WIB

Kegiatan ini diyakini dapat memberi kesempatan bagi para pegolf junior untuk bersinar.

News | 19:45 WIB

Sekarang sedang dikaji karena memang masih ada daerah lain juga yang mengusulkan.

News | 18:59 WIB

Dengan begitu, Kecamatan Sukatani bisa menjadi kawasan yang enak dipandang.

News | 18:55 WIB

"Saya titip Forkopimda penjagaan kondusifitas.

News | 18:51 WIB
Tampilkan lebih banyak