"Kalau sampai bulan ini, saya belum pegang datanya, tapi sampai April 2021, ada 12 orang yang tertemper kereta api. Rata-rata orang dewasa (korbannya). Ada juga yang memang berjalan kaki, motong jalur-lah, dan lain-lain seperti itulah," ucapnya.
PT KAI pun, menegaskan jika pihaknya, tidak memberikan santunan apapun, bagi mereka yang tertemper kereta, terkecuali, mereka yang terdampak akibat kecelakaan kereta api. Malahan, setiap orang yang tertemper kereta api, seharunya dikenakan denda.
"Harusnya korban kena sanksi 3 bulan penjara atau denda 15 juta, kalau kereta api, memberikan santunan bagi pengguna jasa kereta api, yang memiliki tiket, atau warga yang terdampak. Misalnya ada kereta api, keluar lintasan, dan menabrak rumah, itu yang kita berikan santunan," ucapnya.
Kuswardoyo pun menghimbau masyarakat, untuk tidak melakukan kegiatan apapun di jalur kereta api, karena sangat membahayakan keselamatan nyawa dan juga bisa menghambat lajur kareta api.
Baca Juga:Malah Bikin Macet, Penerapan Ganjil Genap di Kota Bandung Menuai Kritik
Ia pun meminta dukungan masyarakat, untuk mengingatkan satu sama lain, supaya tidak terjadi kejadian nyawa menghilang akibat tertemper kereta api.
"PT kereta api tidak dapat berjalan sendiri, karena tidak mungkin kereta api dapat melakukan pengamanan apabila tidak ada dukungan dari warga masyarakat. Makanya kami meminta tolong kepada semua warga masyarakat untuk salin mengingatkan kalauau ada seseorang yang warga di jalur kereta api. Agar di patuhi," ucapnya.
Terpisah, Kapolsek Batununggal Iptu Muradi membenarkan adanya kejadian orang yang tertemper kereta api, di wilayah hukumnya. Korban diketahui berinisial M, yang merupakan warga Kelurahan Gemuruh, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung.
"Korban semoat dilarikan ke rumah sakit Pindad, namun tidak tertolong dan meninggal dunia. Korban pun telah dimakamkan di TPU Gumuruh oleh pihak keluarga," kata Kapolsek, saat dihubungi di waktu yang sama.
Kontributor : Cesar Yudistira
Baca Juga:Viral Dua Pemuda Naik Motor Bak Penguasa Jalanan, Publik Puas Pas Lihat Endingnya