"Sjam ini dia dijatuhi hukuman mati tapi tidak langsung. Ada kecurigaan dari luar yang menyebutkan Sjam ini intel yang disusupkan sehingga dipelihara supaya keluar informasinya. Ketika ditahan dia mengeluarkan informasi. Dikorek keterangannya," ungkap Machmud.
Dia akhirnya dieksekusi pada bulan September 1986.
Aksi bersih-bersih pun berlanjut di era pemerintahan Presiden Soeharto. Salah satu tokoh yang terlibat bersih-bersih PKI yang dicap sebagai "penghianat bangsa" ketika itu adalah Kolonel Masturi yang menjabat Bupati Bandung tahun 1967-1969.
"Latar belakang beliau sebagai militer sebetulnya jadi salah satu alasan pengangkatan sebagai bupati. Salah satu yang diberantas adalah Tentara Pembebas Republik Indonesia (TPRI), semacam ormas bersenjata yang berafiliasi ke PKI di Lembang," pungkas Machmud.
Baca Juga:7 Jenderal G30SPKI yang Gugur dan Jasadnya Ditemukan di Lubang Buaya
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki