Harganya pun terbilang murah, untuk paket briket isi 5 hanya seharga Rp 5 ribu. Untuk paket isi 10 seharga Rp 8 ribu, dan paket berisi 21 briket dihargai Rp 15 ribu.
Dengan potensi ekonomi yang menggiurkan itu, Ujang menyarankan mulai sekarang tidak lagi menyepelekan kotoran sapi. Sebab meskipun bau dan menjijikan, namun bisa menghasilkan uang hingga Rp 6 juta per bulannnya.
"Alhamdulillah bisa membantu keperluan ekonomi warga kami yang mengandalkan profesi sebagai peternak. Kami juga tidak perlu takut lagi dampak negatif gas metan dan menumpuknya limbah kotoran sapi," pungkas Ujang.
Kontributor : Ferrye Bangkit Rizki
Baca Juga:Lahan Pertanian di Lembang Semakin Menyusut Gara-gara Bisnis Pariwista