80 Orang Kontak Erat Pasien Omicron di Bandung Dites Usap PCR

Meski ada 80 orang yang berkontak, Yana meminta masyarakat Kota Bandung tidak perlu panik dan mengimbau agar terus meningkatkan kualitas protokol kesehatan COVID-19.

Ari Syahril Ramadhan
Senin, 24 Januari 2022 | 15:40 WIB
80 Orang Kontak Erat Pasien Omicron di Bandung Dites Usap PCR
Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana meninjau pembelajaran tatap muka di sekolah. [ANTARA/HO-Humas Pemkot Bandung]

SuaraJabar.id - Pemerintah Kota Bandung melakukan tes usap PCR terhadap 80 orang yang pernag berkontak dengan enak pasien positif COVID-19 varian Omicron.

Plt Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengatakan pihaknya saat ini tengah menunggu hasil dari tes tersebut.

Menurutnya, tes terhadap kontak erat pasien Omicron itu dilakukan untuk mengantisipasi transmisi lokal.

"Kami sudah tracing (lacak) juga 80 orang yang melakukan kontak dengan enam orang ini, hasilnya belum," kata Yana, Senin (24/1/2022) dikutip dari Antara.

Baca Juga:Pemkab Bandung Barat Jamin Pelayanan Publik Tak Terganggu Meski Ada ASN yang WFH

Menurut Yana, enam orang yang terkonfirmasi Omicron itu juga diduga terpapar karena transmisi lokal. Pasalnya, kata dia, enam orang itu mengaku tidak berkontak dengan orang yang memiliki riwayat perjalanan luar negeri.

"Dan dia juga tidak melakukan perjalanan, jadi ini kelihatannya sudah transmisi lokal," kata Yana.

Meski ada 80 orang yang berkontak, menurutnya masyarakat Kota Bandung tidak perlu panik dan diimbau terus meningkatkan kualitas protokol kesehatan COVID-19.

"Kalau nggak ada kepentingan mending di rumah saja, kalau dengan protokol kesehatan mah Insya Allah terjaga," kata dia.

Adapun enam orang tersebut dinyatakan terkonfirmasi Omicron pada Rabu (19/1) berdasarkan hasil pengetesan Whole Genome Sequecing (WGS) yang dilakukan Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Jawa Barat dan Enam orang itu diketahui merupakan warga Kota Bandung.

Baca Juga:7 Penginapan di Bandung, Cocok untuk Staycation dan Instagramable

News

Terkini

Untuk memulai ibadah puasa Ramadan, umat muslim wajib membaca niat puasa Ramadhan terlebih dahulu.

News | 03:19 WIB

Jadwal imsakiyah menjadi acuan bagi para takmir masjid atau musala untuk melaksanakan tugasnya menandai waktu salat.

News | 03:12 WIB

MMKSI memberikan penawaran yang sangat menarik untuk penjualan model kendaraan Mitsubishi Motors.

News | 21:00 WIB

Sunjaya menerima uang sejumlah Rp 4 miliar dari Sutikno selaku Direktur Utama PT Kings Property Indonesia dan Rp 7,02 miliar dari Am Huh, Kim Tae Hwa dan Herry Jung.

News | 23:38 WIB

Tim Maung Bandung sempat beberapa kali mendapatkan peluang emas melalui Febri Haryadi dan Ciro Alves, namun tendangan keduanya masih membentur tiang gawang.

News | 22:59 WIB

"Jumlah pastinya, siswa aktif SMAN 1 Lembang hanya 8 orang, mereka korban penyalahgunaan narkoba," ujarnya.

News | 18:42 WIB

Terdapat juga hastag #2024GubernurEnggal dan tulisan "PUNTEUN MOAL DIPILIH DEUI".

News | 18:22 WIB

Masjid Raya Islamic Centre yang berdiri di lahan seluas 6.406 meter persegi diresmikan Gubernur Khofifah pada Sabtu (18/3/2023).

News | 16:20 WIB

"Pelaku pertama kali mengenal korban karena korban pesan Grab, kemudian pelaku sebagai driver Grab merasa cocok dan berlangganan, kemudian mereka tinggal bersama," ujarnya.

News | 21:59 WIB

"Untuk si korban sendiri pernah berkeluarga tapi sudah berpisah, tapi si pelaku pengakuannya sudah memiliki keluarga dan memiliki anak tapi masih kami dalami," ujar Kapolres.

News | 16:16 WIB

Kenapa saya berkomentar karena penggunaan jas berwarna kuning karena saya anggap tidak pantas digunakaan saat melakukan pertemuan dengan murid," kata Sabil.

News | 18:17 WIB

"Gini saya ulangi lagi ya, takdir ke mana saya tidak tahu, yang pasti pasti lebih baik dirawat," kata Ridwan Kamil.

News | 14:56 WIB

Beredar cuit lawan Ridwan Kamil juga gunakan kata Maneh yang membuat netizen heboh.

News | 11:04 WIB

Cara Ridwan Kamil memberikan pinned pada komentar di Instagram disorot publik.

News | 10:48 WIB

"Ini dikarenakan komentar saya di IG Gubernur Ridwan Kamil," kata Muhammad Sabil Fadhilah

News | 10:18 WIB
Tampilkan lebih banyak