2. Kartu digital yang diunduh dari aplikasi BPJSTKU
3. Salinan Kartu Tanda Penduduk (KTP)
4. Kartu Keluarga (KK)
5. Verklaring atau surat keterangan sudah berhenti kerja dari perusahaan
Baca Juga:Meski Keamanan Ditingkatkan, Penggunaan Aplikasi Kencan Masih Khawatir Dikuntit
6. Salinan buku rekening yang masih aktif
7. Foto diri
8. Formulir permohonan pencairan JHT-BP Jamsostek yang sudah diisi dan ditandatangani
Bagi yang masih aktif bekerja, dapat juga mengajukan klaim 10 persen. Pengajuan klaim ini akan dikenakan pajak progresif apabila jarak pengambilan lebih dari 2 tahun.
Syarat tambahan untuk klaim ini cukup melampirkan surat keterangan masih bekerja atau sudah berhenti bekerja dari perusahaan.
Ada juga untuk pengajuan klaim 30 persen, selain membutuhkan surat keterangan masih bekerja atau sudah berhenti bekerja dari perusahaan, diperlukan file perbankan dan buku tabungan bank kerja sama pembayaran JHT 30 persen buat kepemilikan rumah.
Demikian cara cairkan JHT secara online.