SuaraJabar.id - Seorang gadis asal Cianjur, Jawa Barat yang menjadi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Arab Saudi dikabarkan telah hilang kontak dengan keluarganya selama tiga tahun lamanya.
PMI itu bernama Nurhalimah binti Obar (26) asal Kampung Cibodas RT 01/02, Desa Kamurang, Kecamatan Cikalongkulon, Kabupaten Cianjur.
“Adik kami sudah tiga tahun bekerja di Arab Saudi, tapi hingga kini tidak ada kabar, pihak sponsor juga tidak bertanggungjawab,” tutur Kaka kandugnya, Budi Hartono, Senin (7/3/2022).
Budi mengungkapkan, adiknya berangkat ke Arab Saudi pada 2019 lalu. Setahunya melalui sponsor atau penyalur berinisial IS, asal Rancagoong, Cianjur.
Baca Juga:Orang Tua Siswa di Cianjur Keluhkan Dugaan Pungutan Liar di Sekolah Dasar Negeri
Terakhir memberi kabar setelah satu bulan bekerja di Arab Saudi pada 2019 lalu, sejak itu hingga sekarang tidak ada kabar lagi.
“Kami sangat khawatir kondisi adik kami, pihak penyalur tidak bertanggung jawab,” katanya.
Pihak keluarga tidak berpikiran lain-lain mengenai nasib Nurhalimah, terang Budi, dan sangat yakin masih hidup.
Berbekal keyakinan tersebut, Budi terus berupaya mencari informasi kondisi adiknya dan bekerja dengan siapa.
“Saya meminta tolong pada pemerintah pusat melalui kementerian dan KBRI di Arab Saudi agar bisa menolong mencari keberadaan adik kami, kami yakin masih hidup,” tandasnya.
Baca Juga:Waduh Harga Minyak Goreng di Cianjur Masih Diatas Rp 14 Ribu Per Kilogram