Garut Kembali Diterjang Angin Puting Beliung

"Banyak rumah yang rusak di Kelurahan Ciwalen karena di sana rumahnya padat, berdempetan," katanya.

Ari Syahril Ramadhan
Minggu, 03 April 2022 | 19:32 WIB
Garut Kembali Diterjang Angin Puting Beliung
Petugas melakukan pemeriksaan rumah warga yang rusak akibat angin puting beliung di Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Minggu (3/4/2022). [ANTARA/HO-Diskominfo Garut]

SuaraJabar.id - Kabupaten Garut, Jawa Barat kembali diterjang angin puting beliung disertai hujan pada Minggu (3/4/2022). Akibatnya, banyak atap rumah warga maupun baliho rusak diterjang angin.

"Ya ada lagi angin puting beliung, dilaporkan rumah warga bagian atapnya rusak, ada juga baliho diterpa angin," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut Satria Budi dikutip dari Antara.

"Ya ada lagi angin puting beliung, dilaporkan rumah warga bagian atapnya rusak, ada juga baliho diterpa angin," kata Satria.

Ia menuturkan angin puting beliung disertai hujan deras sudah terjadi kedua kalinya, sebelumnya Sabtu (2/4) terjadi puting beliung hingga menyebabkan kerusakan atap pabrik dan rumah warga.

Baca Juga:BPBD Sebut Zona Hijau COVID-19 di Kulon Progo Capai 97,21 persen

Kejadian saat ini, kata dia, menerjang wilayah perkotaan yang padat pemukiman penduduk seperti Kelurahan Ciwalen, Kecamatan Garut Kota.

"Banyak rumah yang rusak di Kelurahan Ciwalen karena di sana rumahnya padat, berdempetan," katanya.

Ia menyampaikan peristiwa itu hanya menimbulkan kerugian materi akibat kerusakan rumah dan tidak ada korban jiwa.

"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, hanya kerusakan rumah saja seperti gentingnya lepas," katanya.

Ia menyampaikan jajaran BPBD maupun unsur petugas dari instansi lain sudah terjun ke lapangan untuk memeriksa dan mendata tingkat kerusakan akibat bencana puting beliung.

Baca Juga:Sleman Kerap Dilanda Angin Puting Beliung dan Hujan Deras, Begini Penjelasan BMKG

Selain itu, lanjut dia, petugas gabungan bersama masyarakat berupaya membantu membersihkan puing-puing bangunan rumah warga.

"Petugas di lokasi sedang berupaya melakukan pembersihan, pengecekan dan pemantauan lokasi, bersama-sama dengan unsur Forkopincam Garut Kota," katanya.

Ia mengatakan saat ini masih sering terjadi turun hujan disertai angin kencang sehingga masyarakat harus tetap waspada dengan berbagai ancaman bencana seperti angin puting beliung.

Satria juga mengimbau masyarakat untuk segera melapor ke dinas terkait ketika ada pohon yang sudah terlihat rawan roboh atau membahayakan lingkungan sekitar untuk segera dipangkas atau ditebang.

"Kami harap masyarakat melihat kondisi lingkungan sekitar, apabila ada dahan, atau pohon yang mau roboh untuk segera dilaporkan, untuk kami pangkas agar tidak membahayakan masyarakat sekitar," kata Satria.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak