SuaraJabar.id - Warga diminta tak mempercayai ramalan paranormal mengenai nasib anak sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz, yang terseret arus Sungai Aare di Kota Bern, Swiss.
Permintaan itu datang dari Ketua majelis Ulama Indonesia atau MUI Jawa Barat, Rahmat Syafei. Ia mngatakan, paranormal dalam andangan agama adalah perdukunan yang ramalannya haram untuk didengarkan.
"Tentunya kami juga mendengar banyak komentar yang tidak pada tempatnya. Pernyataan paranormal itu jangan didengarkan lah. Paranormal itu di dalam pandangan agama ialah perdukunan. Mengenai mendengarkan peramalan itu sudah dikeluarkan fatwa, haram," tegas Rahmat
Ada juga berita terpopuler lainnya, seorang anak bernama Raitan (14) ditemukan di dasar Sungai Cipelang dalam kondisi tak bernyawa pada Minggu (29/5/2022).
Baca Juga:Terpopuler: Ridwan Kamil Ajukan Perpanjangan Cuti, Atap Tribun Penonton Formula E Ambruk
Raitan merupakan satu dari tiga anak yang hanyut tenggelam di Sungai Cipelang. Namun dua anak lainnya berhasil ditemukan dalam kondisi selamat.
Insiden ini berawal ketika ketiganya diduga akan mencuci muka usai berlatih pencak silat di sekitar lokasi tersebut pada sekira pukul 12.00 WIB.
1. Berpura-pura Berkaki Buntung, Pengemis Asal Soreang Bandung Ini Bisa Dapat Rp 500 Ribu Sehari
![Anggota DPR RI Dedi Mulyadi bersama pengemis modus kaki buntung. [ANTARA/HO-dok Dedi Mulyadi]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/05/29/44642-pengemis-berpura-pura-berkaki-buntung.jpg)
Penyamaran seorang pengemis yang berpura-pura berkaki buntung terbongkar oleh Anggota DPR RI Dedi Mulyadi.
Pengemis yang beroperasi di wilayah Subang itu pun ke kampung halamannya di Kabupaten Bandung, Jawa Barat.