SuaraJabar.id - Sejumlah orang tua siswa menggeruduk SDN Darmaraja 2 Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Mereka mempertanyakan uang tabungan anak mereka yang yak bisa diambil dengan alasan tak jelas. Dari informasi, uang tabungan siswa di SDN Darmaraja 2 itu berjumlah Rp 430 juta.
Salah satu orang tua siswa yang bernama Aan mengatakan uang tabungan selama 6 tahun anaknya sekolah itu belum bisa diterima.
Padahal, uang tersebut sangat diperlukan untuk biaya pendidikan anaknya ke jenjang berikutnya.
Anehnya kata dia, pihak sekolah pun justru seolah lamban menyikapinya.
“Terpaksa, kami para orang tua siswa datang ke pihak sekolah,” katanya, Rabu (15/6/2022).
Ia mengancam akan melaporkan persoalan tersebut ke aparat hukum, jika tetap tak ada kejelasan.
Dikatakan, uang tabungan milik anaknya tersebut, sekitar Rp 10 jutaan.
Kepala SD Darmaraja 2, Asep Ibrahim membenarkan masalah tersebut, dan segera melakukan musyawarah dengan para guru.
Baca Juga:Terpengaruh Lem Aibon, Seorang Pemuda Bertato di Bandung Tega Lecehkan Siswi SD
Ia mengatakan, dirinya baru menjadi Kepala SD di sana belum lama atau baru empat bulan.
Asep berjanji akan mengundang semua pihak terkait di sekolah termasuk para orang tua siswa.