4328 Rumah Terdampak Akibat Banjir Bandang yang Terjang Garut, Kerugian Mencapai Rp 17 Miliar

Menurut data dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Garut, kerugian akibat banjir bandang di Garut cukup besar.

Galih Prasetyo
Jum'at, 22 Juli 2022 | 12:56 WIB
4328 Rumah Terdampak Akibat Banjir Bandang yang Terjang Garut, Kerugian Mencapai Rp 17 Miliar
Petugas membersihkan pemukiman warga yang terdampak banjir bandang di Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat, Selasa (19/7/2022). (ANTARA/HO-Diskominfo Garut)

SuaraJabar.id - Banjir bandang yang menerjang Garut, Jawa Barat beberapa waktu lalu berdampak kepada 19.546 warga. 785 orang warga terpaksa harus mengungsi ke tempat lebih aman karena musibah tersebut.

Menurut data dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Garut, kerugian akibat banjir bandang di Garut cukup besar.

Sebanyak 4.328 rumah warga terendam banjir bandang usai beberapa sungai di wilayah tersebut meluap. Bupati Garut, Rudy Gunawan pun menetapkan wilayahnya status tanggap darurat pascabanjir bandang tersebut. Status itu berlaku 14 hari, mulai berlaku sejak tanggal Sabtu (16/7).

Mengutip dari Jabarnews, untuk meringankan beban warga yang menjadi korban banjir bandang, Pemkab Garut akan menyalurkan bantuan yang besarannya mulai dari Rp 500 hingga Rp 1 juta.

Baca Juga:Ridwan Kamil: Wilayah Bogor, Depok, Bekasi dan Garut Waspada Banjir dan Longsor

“Mengerjakan pekerjaan oleh sendiri membersihkan rumahnya masing-masing Rp 500 ribu per rumah. Dan selanjutnya yang bagi agak berat, ada lumpur dan sebagainya akan diberikan maksimal Rp 1 juta per rumah,” ujar Bupati Rudy.

Selain itu, banjir bandang Garut juga terdampak kepada puluhan fasilitas umum yang terendam banjir, seperti tempat ibadah, sekolah hingga fasilitas kesehatan. Pemda Garut memperkirakan, total kerugian akibat bencana banjir bandang tersebut mencapai Rp 17,8 miliar rupiah.

Berikut ini rincian dampak yang diakibatkan banjir bandang Garut 2022:

– Cikajang 355 KK/1.241 Jiwa (terdampak), 12 KK/42 Jiwa (mengungsi)

– Cibatu 25 KK/113 Jiwa (terdampak), 25 KK/113 Jiwa (mengungsi)

Baca Juga:Warga Bogor, Depok, Bekasi dan Garut Diminta Waspada Banjir dan Longsor karena Cuaca Ekstrem

– Banjarwangi 94 KK/211 Jiwa (terdampak), 41 KK/125 Jiwa (mengungsi)

– Garut Kota 3.065 KK/9.328 Jiwa (terdampak), 64 KK/337 Jiwa (mengungsi)

– Tarogong Kidul 1.548 KK/4.298 Jiwa (terdampak), 0 (Mengungsi)

– Karangpawitan 281 KK/909 Jiwa (terdampak), 40 KK/123 Jiwa (Mengungsi)

– Bayongbong 143 KK/457 Jiwa (terdampak), 11 KK (mengungsi)

– Tarogong Kaler 9 KK/45 Jiwa (terdampak), 0 (mengungsi)

– Banyuresmi 173 KK/663 Jiwa (terdampak), 0 (mengungsi)

– Cilawu 382 KK 1.293 Jiwa (terdampak), 11 KK/42 Jiwa (mengungsi)

– Pasirwangi 37 KK/204 Jiwa (terdampak), 37 KK (mengungsi)

– Cigedug 115 KK/424 Jiwa (terdampak), 0 (mengungsi)

– Samarang 73 KK/309 Jiwa (terdampak), 1 KK/3 Jiwa (mengungsi)

– Singajaya 14 KK/51 Jiwa (terdampak), 0 (mengungsi)

Total:

– 6.314 KK (19.546 Jiwa) Terdampak

– 242 KK (785 Jiwa) Mengungsi

– 4.328 Rumah

– 17 Fasilitas Pendidikan

– 36 Fasilitas Ibadah

– 5 Fasilitas Kesehatan

– 33 Fasilitas Umum

– 23 Kantor Pemerintah

– 81 Kios

– 10.103 TPT

– 43 Jembatan

– 14.241 Jalan

– 4.022.904 meter persegi Sawah

– 5 hektare Hutan

– 225 Peternakan

– 17.397,87 hektare Kolam

– 77 Irigasi

– 12 Lain-lain

Taksiran kerugian Rp 17.850.445.000

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak