Sementara Persija dihuni oleh Sinyo Aliandoe, Soetjipto Soentoro, dan sejumlah pemain muda lainnya.
Lev Yashin Indonesia Kebobolan 3 Gol
Laga Persija vs Persib di SUGBK pada Juli 1964 disaksikan langsung oleh 60.000 suporter. Tak ingin malu dihadapan para pendukungnya, Persija tampil militan. Persib pun tak mau kalah tunjukkan permainan spartan.
Persib di menit awal pertandingan seperti dikutip dari buku Gue Persija karya Ario Yosia, Gerry Anugrah Putra, dan Abdillah Afiif langsung menekan lini belakang Persija.
Persib sempat mendapat peluang emas melalui Wowo. Sayang sepakan pemain kelahiran 16 Maret 1934 itu hanya melambung di atas mistar gawang Yudo Hadiyanto.
Persib tercatat mendapat tiga peluang emas di awal babak pertama yakni dari Wowo dan Djadjang.
Persija langsung merespon tekanan dari Persib dan berusaha untuk lepas dari tekanan. Pemain Tahir Yusuf tampil impresif. Ia meringsek masuk ke jantung pertahanan Maung Bandung.
Sayang sepakan Tahir Yusuf melambung tinggi dari gawang Persib yang dikawal oleh Yus Etek. Tensi tinggi permainan mulai tercipta di pertengahan babak pertama.
Bahkan pertandingan menjurus ke arah permainan kasar. Rukma Sudjana saat itu sempat ditarik ke pinggir lapangan setelah mendapat tackling dari Supardi.
Persija akhirnya mampu mencetak gol terlebih dahulu pada menit ke-15. Gol Macan Kemayoran dicetak oleh Dominggus Waweyai memanfaatkan umpan dari Soetjipto.